Kota Bima, (SM).- Saat
deklarasi pasangan Hj. Ferra Amalia, SE, MM dan Drs. H. M. Natsir, MM (Fersi)
di lapangan Merdeka Bima Kamis kemarin, sejumlah PNS di Kabupaten Bima juga
nampak terlihat. Bahkan ada beberapa diantaranya Kepala SKPD di Kabupaten Bima.
Ada yang
menggunakan atribut partai, juga tidak.
Tidak hanya itu, protokol yang
membawa acara tersebut juga seeorang PNS asal Kota Bima, atas nama Najamudin
atau yang biasa dipanggil Krisna. Padahal kemarin, waktu acara, mestinya ia
berada di kantor tempatnya bekerja. Sekretaris kegiatan deklarasi, Abdul Rauf,
ST yang dikonfirmasi mengaku jika pihaknya tidak pernah memobilisasi PNS untuk
ikut pada acara tersebut. “Kami tidak tahu mereka ada di sini,” ujarnya.
Kata Rauf, adanya PNS pada saat
deklrasi tersebut karena adanya keramaian di lapangan Merdeka Bima. Layaknya
orang Bima pada umumnya, ketika ada keramaian, pasti datang untuk melihat dan
menonton, apalagi ada hiburannya.
Di tempat berbeda Ketua Panwaslu
Kota Bima Drs. Arif Sukirman, MH mengatakan, untuk PNS yang terlibat aktif pada
saat deklarasi, pihaknya juga sudah menerima laporan dari Panwascam Rasanae
Barat. Dan itu sudah diidentifikasi. Terutama yang memakai atribut dan terlihat
terlibat aktif. “Sudah kami terima laporannya. Termasuk PNS Kota Bima atas nama
Najamudin yang saat acara deklarasi menjadi pembawa acara,” bebernya.
Mengenai sanksi, lanjutnya, akan
ada proses dan tahapan. Karena kemarin baru bersifat temuan, maka pihaknya akan
memanggil PNS yang sudah teridentifikasi untuk memberikan klarifikasi. “Kami
belum bisa menyimpulkan sanksi apa yang nantinya akan diberikan,” katanya. (BNQ)