Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Wabub Minta Wamen Dukung Dana Pendidikan

14 Januari 2013 | Senin, Januari 14, 2013 WIB Last Updated 2013-01-15T15:46:41Z


Bima,(SM).- Mengingat terbatasnya kemampuan keuangan, Pemerintah Kabupaten Bima mengharapkan dukungan finansial dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bagi keberlanjutan pembangunan bidang pendidikan. Demikian harapan Wakil Bupati Bima, Drs H Syafruddin HM Nur MPd, saat menerima kunjungan Wakil Menteri (Wamen) Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Dr Ir Musliar Kasim MS, Sabtu lalu, di Paruga Nae Bolo.

Acara yang menghadirkan 5.400 orang  Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Jajaran Dikpora se-Kabupaten Bima tersebut secara khusus dimanfaatkan untuk menyampaikan aspirasi para tenaga pendidik. Terkait keberadaan tenaga guru, jelas Wabu pada pengantarnya menyampaikan, saat ini di Kabupaten Bima terdapat  1.005 sekolah yang terdiri dari 573  Sekolah Negeri  dan 432  Sekolah Swasta pada jenjang TK, SD, SMP dan SMA sederajat.
Proses kegiatan Belajar Menjagar (KBM) didukung 4.981  Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) yang terdiri dari  2.411 orang  guru sertifikasi dan 2.570 orang guru non sertifikasi. Pemerintah daerah menyadari bahwa guru berperan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bima. Dengan segala keterbatasan yang ada, Pemerintah Kabupaten Bima  telah berupaya meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan para guru dengan memberikan insentif kepada 3.159 orang  guru honorer yang mengabdi pada 18 kecamatan.
Ditilik dari sumber dana, insentif bagi 440 guru honorer TK/PAUD tersebut bersumber dari APBD II dan APBN.  Untuk tingkat SD/SMP/MI telah diberikan insentif kepada 292 guru. Pada tingkat SD/SMP/MI ini juga Pemerintah daerah telah mengalokasikan tunjangan fungsional kepada 434 guru, tunjangan kualifikasi kepada 195 guru dan tunjangan daerah terpencil kepada 502 guru.
Untuk insentif, Pemda juga telah mengalokasikan dana yang bersumber dari APBD II dan APBN pada tingkat SMA/SMK  kepada 289 orang guru dan tunjangan daerah terpencil bagi 106 guru.” Secara khusus saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atas dukungan dana baik bagi  pembangunan infrastruktur sekolah maupun  bagi peningkatan mutu tenaga kependidikan yang bersumber dari dana APBN maupun APBN perubahan, pintanya.(ris)

×
Berita Terbaru Update