Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Ruslan Ancam Lapor Kasek SDN 07 ke Polisi

18 Januari 2013 | Jumat, Januari 18, 2013 WIB Last Updated 2013-01-18T14:00:55Z
Kota Bima, (SM).- Merasa nama baik dicemarkan, anggota panitia rehab dua lokal ruangan di SDN 07 Kota Bima, Ruslan mengancam melapor kepala sekolah setempat ke polisi. Ancaman tersebut dilakukan, karena dirinya merasa dirugikan dengan tudingan akan dirinya yang membawa kabur uang rehab sebanyak Rp20-an juta.
Saat ditemui di kantor LBH Amanah Kota Bima, Ruslan mengatakan, karena tidak melakukan seperti yang dituding Kepala SDN 07 Kota Bima, hari ini (kemarin,red) dirinya akan membawa laporan pencemaran nama baiknya ke pihak berwajib.
Ia menjelaskan, pada prinsipnya, tudingan Kepala SDN 07 Kota Bima yang menyebutkan dirinya membawa kabur uang dan tidak mengerjakan rehab dua lokal ruangan itu, tidak benar. Karena hari Ahad (13/1) lalu, rehab bangunan itu sudah rampung. “Pekerjaannya sudah selesai. Kenapa menuding saya yang tidak-tidak,” sorotnya, Kamis kemarin.
Ruslan mengaku, setelah menerima uang untuk membeli bahan bangunan dari sekolah, tanggal 6 Januari lalu dua lokal bangunan yang ingin direhab, dibongkar selama dua hari, yakni hari Ahad dan Senin. Kemudian pada hari Jumat tanggal 11 Januari ia mulai melaksanakan pekerjaan tersebut.
“Tenggang waktu mulai hari Senin 7 Januari sampai Kamis 10 Januari kita gunakan untuk cari tukang dan kuli bangunan. Berlanjut pada hari Jumat sampai Ahad kemarin untuk merampungkan pekerjaan,” jelasnya.
Mengenai pernyataan Kepala Sekolah yang mengatakan dirinya tidak bisa dihubungi dan tidak pernah ada di rumah, Ruslan juga membantahnya. Karena dirinya tidak ke mana-mana. “Rumah saya itu ada di depan sekolah SDN 07 Kota Bima dan saya tetap ada di rumah. Tidak mungkin mereka tidak melihat saya. Saya menilai sekolah tidak punya itikad baik untuk menemui saya,” tegasnya. (bnq)
×
Berita Terbaru Update