Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Rumah Oknum Guru Mesum Dikepung Warga

02 Januari 2013 | Rabu, Januari 02, 2013 WIB Last Updated 2013-01-02T02:59:10Z


Bima, (SM).– Rumah oknum guru PP yang berlokasi di Desa Sondosia, Kecamatan Bolo yang duga sebagai pelaku mesum dalam sebuah rekaman video yang berdurasi sekitar 2.07 detik dengan Nr salah seorang mahasisiwi di salah satu PTS Kota Bima seperti yang dilansir harian ini pekan kemarin sempat dikepung oleh massa dari Desa Darussalam, Senin (31/12).
Informasi yang diperoleh, aksi kepung rumah pelaku mesum dilakukan oleh sejumlah warga Desa Darussalam karena massa mendapatkan informasi bahwa pada hari itu, oknum guru hendak mengeluarkan seluruh isi rumah lalu melarikan diri dari desa setempat.
Salah seorang warga Darussalam yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, pengepungan rumah oknum guru yang diduga pelaku mesum, karena pihaknya mendengar informasi bahwa pada hari ini (Senin kemarin) oknum guru tersebut akan datang dari tempat persembunyiannya untuk mengeluarkan seluruh isi rumahnya, kemudian akan melarikan diri dan menghindari dari tanggung jawabnya. “Aksi tersebut dilakukan untuk meminta pertanggung jawaban atas perbuatan oknum guru yang dinilai telah mencemarkan nama baik dan citra desa,” akunya.
Sementara itu, warga Desa Sondosia yang enggan dikorankan namanya yang dimintai tanggapannya di sela-sela aksi pengepungan oleh warga Darussalam mengatakan, perbuatan atau tindakan bejat yang ditunjukan oknum guru dengan Nr sungguh sangat tidak terpuji. “Perbuatan itu telah mencoreng nama baik Desa Sondosia juga,” ucapnya.
Pantauan Suara Mandiri, beberapa saat setelah terjadi konsentrasi massa di kediamannya oknum guru, Kapolsek Bolo beserta sejumlah anggotanya langsung turun ke lokasi untuk mengamankan sitsuasi. Di lokasi tersebut Kapolsek Bolo, AKP. Burhanuddin, meminta pada warga untuk tidak melakukan pengepungan rumah oknum guru, karena atas tindakan demikian telah dilaporkan juga pada aparat penegak hukum untuk diproses secara secara hukum,” jelasnya.
Kata Kapolsek, karena perbuatan mesum yang dilakukan oknum guru dengan mahasiswi tersebut telah dilaporkan pada polisi, sebaiknya para warga bisa menahan diri dan sabar menunggu hasil penyelidikan yang saat ini tengah dilakukan jajaran Polres Bima untuk mengungkap keberadaan aktornya.
Mendengar arahan Kapolsek, sejumlah warga meninggalkan kediaman oknum guru untuk kembali ke Desa Darussalam, begitupun dengan sejumlah warga Desa Sondosia, kembali satu persatu.
Sejak beredarnya video pada kalangan remaja, oknum guru PP yang diduga sebagai pelaku dalam video mesum itu sudah lebih dahulu melarikan diri guna mengantisipasi adanya rekasi dan amukan massa. Hingga saat ini keberadaannya masih dalam tahap penyelidikan aparat maupun. (pul)
×
Berita Terbaru Update