Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Polres Dompu Ngaku tak Berwenang Gerebek Terduga Teroris

07 Januari 2013 | Senin, Januari 07, 2013 WIB Last Updated 2013-01-07T14:47:39Z

Dompu, (SM).- Aksi penggerebekan yang dilakukan petugas densus 88, Sabtu (05/1), menewaskan tiga orang yang terduga teroris di sebuah gubuk di atas lahan wilayah Kelurahan Kandai Dua atau tepatnya sekitar satu kilo meter bagian utara dari terminal Ginte,  yang disewa Abdullah warga O’o Kecamatan Dompu, sangat mengejutkan masyarakat Dompu.

Kendati demikian, pihak Polres Dompu belum membeberkan  terkait proses penggerebekan serta indentitas  tiga orang warga yang meninggal akibat ditembak tim densus 88.
Kapolres Dompu melalui Kasubag Humas, Iptu Melta SH, yang dikonfirmasi  menuturkan, yang digrebek petugas  densus, adalah para terduga teroris yang berhasil meloloskan  dari   penangkapan  petugas di Poso.    ‘’Penggerebekan ini dilakukan oleh petugas densus terhadap para terduga teroris di lokasi persembunyiannya,’’katanya.
Melta menjelaskan, dalam penggerebekan itu, beberapa orang personil Polres Dompu  dimintai bantuan untuk mengamankan serta mengawal saja. Sementara yang bertindak mengeksekusi para terduga teroris  yaitu pihak  densus yang didatangkan langsung dari Mabes Polri. ‘’Kalau anggota kami sifatnya hanya mengamankan jalannya operasi,’’terangnya.
Sejauh ini pihaknya tidak dapat menyebutkan indentitas dan prosedur penembakan terhadap ketiga orang terduga teroris itu.  Sebab yang berhak memberikan keterangan  tentang hal – hal yang berkaitan dengan itu, sebab yang memiliki kewenangan adalah  Kapolri dan Polda NTB.  ‘’Jika mau mendapatkan informasi lengkap terkait hal ini, silahkan hubungi humas Mabes Polri dan humas Polda NTB,’’tandas Ibu Melta. (dym)
×
Berita Terbaru Update