Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Polda NTB Bidik Proyek Bantuan Sapi di Bima

20 Desember 2012 | Kamis, Desember 20, 2012 WIB Last Updated 2012-12-20T14:06:26Z

Bima, (SM).- Klaim pemerintah bahwa program bidang peternakan sukses, masih harus diuji. Di lapangan, justru ada indikasi terjadi penyimpangan program bantuan sapi. Saat ini Polda NTB tengah membidik indikasi penyimpangan tersebut yang terjadi di wilayah Bima.

Terpantau, saat ini tim Subdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda NTB sudah berada di Kota Bima. Tim dipimpin Kanit I Subdit III Tipikor, Kompol AA Gede Agung. Meski tim penyidik Polda NTB yang berkantor sementara di Mapolres Bima Kota Gunung Dua dengan meminjam pakai salah satu ruangan Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (UPPA), enggan menjelaskan apa saja materi yang tengah diperiksa dan siapa saja yang tengah diambil keterangannya. “Kami tidak bisa menjelaskan apa materi yang tengah diperiksa. Tanyakan saja sama pimpinan kami di Polda,”elaknya santun.
Namun dari informasi yang diperoleh sejumlah wartawan, Penyidik bahkan sudah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi untuk mendalami kasus tersebut. “Mereka sudah empat hari ada disini, sekarang masih melakukan pemeriksaan saksi – saksi,” kata sumber di Polres Bima Kota, Rabu (19/12).
Terkait kasus apa yang sedang diselidiki, sumber hanya sedikit memberi bocoran, bahwa yang ditelusuri terkait bantuan bibit sapi tersebut berawal dari  kasus yang ditangani Polres Bima pada program di Bapedda Kabupaten Bima bersumber dari kementerian pusat dan propinsi tahun anggaran 2010-2012, yang kemudian diambil alih Polda NTB. Info dari sumber pula, penanganan dan penyelidikan kasus itu terkendala mengenai Juklak dan Juknis pelaksana proyek. Pihak Bappeda saat itu tidak mau memberikan juklak dan juknis program pada Polres Panda. Ada dugaan spek bantuan sapi tidak sesuai ketentuan. “Proyek bantuan sapi itu antara Tahun 2010 hingga 2012, itu saja yang saya tau,” sebutnya.
Masih menurut informasi, pemeriksaan berlangsung Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) sejak Minggu lalu. namun kemarin, hingga Pukul 11.00 Wita, belum ada tanda – tanda pemeriksaan, karena saksi yang dipanggil tak kunjung hadir.
Kapolres Bima Kota, AKBP Kumbul KS, SIK, membenarkan adanya tim Polda NTB yang turun ke Kota Bima. “Penyidiknya memang ada di Polres Sekarang, mereka sedang melakukan pemeriksaan – pemeriksaan. Tapi terkait kasus apa, saya belum tau. Mereka hanya pinjam tempat di Polres,” sebutnya.
Sementara itu, dikonfirmasi terkait pemeriksaan ini, Kabid Humas Polda NTB, AKBP Drs. Sukarman Husein, membenarkan timnya turun ke Bima. Namun ia belum bisa membeberkan materi penyelidikan kasus. Disinggung soal dugaan penyimpangan bantuan sapi, tidak dibantahnya. “Itu (kasus bantuan sapi, red) salah satunya, ada beberapa kasus lain juga sedang ditelusuri. Tapi untuk lebih lengkapnya, tunggu pemeriksaan rampung,” jawab Sukarman pada wartawan via seluler. (ris)
×
Berita Terbaru Update