Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Karyawan SPBU Sape Tewas di Tangan Tetangga

22 Desember 2012 | Sabtu, Desember 22, 2012 WIB Last Updated 2012-12-26T01:50:49Z
Bima, (SM).- Nasib naas dialami Arjuna HM Saleh (31), warga Desa Parangina Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Karyawan SPBU ini tewas bersimbah darah di depan kios miliknya, Kamis (20/12) sekitar pukul 19.30 Wita usai menunaikan sholat maghrib.
Warga  yang mengetahui kejadian tersebut, berupaya menolong korban. Namun, dihalangi pelaku penganiyaan yang dikenal sebagai preman kampung. “Kami tidak berani dekat, karena pelaku terus mengancungkan parang,” kata salah seorang saksi di tempat kejadian perkara .
Warga mengidentifikasi pelaku penganiyaan yang menyebabkan Arjunan meninggal itu yakni Burhan, warga  Parangina  yang seklaigus tetangga korban. Menurut warga, pembunuhan itu dipicu masalah sepele. Sebelum kejadian, dua orang anak yang meminta rokok kepada korban.  Ketika itu, korban membentak karena anak kecil tidak membawa uang. “Entah karena apa, tiba-tiba pelaku datang ke rumah korban, berteriak minta korban keluar rumah dengan melempar batu ke atas atap rumah,” kata saksi.
Sejurus kemudian, tanpa pikir panjang korban usai sholat magrib bersama istrinya, keluar menanyakan siapa yang mencarinya. Saat itulah terjadinya penganiyaan. Korban mengalami luka  bacok di kaki dan sabetan parang di leher bagian belakang.
Mendengar ada pembunuhan, keluarga korban langsung mendatangi rumah pelaku dan merusaknya. Sedangkan, rumah kakak pelaku, Khalik, dibakar massa tadi siang sekitar pukul 11.00 wita. Hingga kini, situasi di lokasi masih mencekam. Polisi Mapolres Bima masih menjaga di sekitar dua desa.
Kapolses Sape Kompol Lalu Nadjamudin mengatakan, kasus tersebut sedang diselidiki. Pihak kepolisian  segera menangkap pelakunya setelah dilakukan pemeriksaan saksi dan hasil visum et repertum. ”Sedang kami selidiki, pelakunya akan kami tangkap,” kata Nadjamudin.  (war)
×
Berita Terbaru Update