Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

KNPI Kritik Halal bi Halal Bernilai Rp10juta

03 September 2012 | Senin, September 03, 2012 WIB Last Updated 2012-09-03T00:18:25Z


Bima, (SM).- Kegiatan halal bi halal Forum Mahasiswa dan Pemuda Bima Bersatu (FMPBB) di kantor Camat Belo yang berlangsung, Ahad kemarin dikritik PK KNPI Kecamatan Belo karena dinilai sebagai acara seremonia belaka.

FMPBB menerima kucuran dana dari Pemerintah Kabupaten Bima senilai Rp10 juta untuk selenggarakan kegiatan halal bi halal tersebut. “Kami nilai kegiatan ini hanya usaha memperkaya diri saja,” tuding Ketua PK KNPI Belo, Firdaus.
Menurut Firdaus, jika senilai dana tersebut untuk diperdayakan pada kegiatan kepemudaan akan banyak manfaatnya. Firdaus juga sayangkan, peserta yang hadir dalam acara itu lebih banyak pemuda asal Desa Ngali.
Kan, masih banyak pemuda yang ada di Desa lain di Kecamatan Belo. Di Belo ada KNPI, adanya kegiatan itu kita tidak pernah diajak konsultasi maupun koordinasi sama sekali,” sorotnya.
Firdaus khawatir justru nantinya akan bermunculan kegiatan kepemudaan serupa sehingga menjadi bumerang Pemerintahan Ferry. “Kami juga pertanyakan, apakah pemuda hanya ada di Ngali saja,” tanyanya.
Firdaus menuding kegiatan halal bi halal tersebut hanya upaya mencari nafkah bagi anggota FMPBB. Halal bi halal, hanya mendengarkan sambutan dari Bupati saja. Hikmah halal bi halal tak pernah disentuh.
Yang lebih ironisnya lagi, sebutnya, Ketua Panitia berpenampilan preman. Seorang Ketua Panitia, menggunakan celana jeans, tak berkopiah. Padahal acaranya islami bertema halal bi halal. “Halal bi halal, FMPBB sudah menciptakan bom waktu”, ucapnya.
Ketua Panitia Pelaksana Halal bi halal FMPBB, Zulchijjah yang dihubungi menyebutkan penilaian KNPI tersebut tidak profesional. “Anggaplah tudingan mereka bagian dari dinamika politik. Yang jelas acara hahal Bihalal sudah terlaksana dengan baik,” tampiknya. (SM.12)

×
Berita Terbaru Update