Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Rekrut Calon Kepala SMAN 1 Dinilai Diskriminasi

30 Agustus 2012 | Kamis, Agustus 30, 2012 WIB Last Updated 2012-08-29T23:00:07Z


Kota Bima, (SM).- Proses rekruitmen calon Kepala Sekolah (Kasek) SMAN 1 Kota Bima yang menggantikan Kasek lama, Drs M.Djafar oleh Dinas Dikpora Kota Bima dianggap diskriminasi, lantaran hanya mengusulkan tiga nama.

Ketiga nama yang diusulkan sebagai penggati Kepala Sekolah lama yang telah memasuki usia pensiun tersebut kesemuanya merupakan guru di sekolah setempat. Ketiganya, Rabu kemarin tengah menjalani proses testing.
Kepala SMAN 5 Kota Bima, Sudirman S.Pd yang turut didampingi beberapa orang guru setempat mengatakan, seharusnya rekruitmen calon Kepala Sekolah dijaring dari seluruh guru se Kota Bima yang dianggap telah memenuhi syarat.
Sudirman menilai, seleksi serta penetapan ketiga nama yang diusulkan mengikuti tes sebagai pengganti M.Djafar tersebut diskriminasi alias inprosedur. “Penjaringan calon Kepala Sekolah harusnya direkrut berdasar usulan Kepala Sekolah di Kota Bima”, tukasnya.
Namun yang terjadi justru terbalik, malah Dinas Dikpora Kota Bima ikut mengintervensi dengan mengusulkan ketiga nama guru dimaksud untuk mengikuti tes. Bahkan Dewan Pendidikan Kota Bima ikut andil.
Atas tindakan rekrutmen Kasek yang tidak memenuhi persyaratan tersebut, dirinya selalu dipertanyakan oleh beberapa orang guru di sekolahnya. “Atas dasar itulah kami pertanyakan kembali pada dinas”, akunya.
Jika Dinas Dikpora Kota Bima tetap ngotot mengusulkan tiga nama dimaksud, ancam Sudirman, guru-guru setempat maupun guru yang ada di sekolah lainnya di Kota Bima akan melakukan aksi unjuk rasa.
Senada dengan sejumlah guru sekolah lain. Mereka sesalkan rekrutmen calon pengganti Kepala SMAN 1 Kota Bima hanya diusulkan 3 nama saja. Harusnya, seluruh guru yang memenuhi syarat diseleksi, sehingga tidak ada unsur pilih kasih atau KKN.
Kepala Dinas Dikpora Kota Bima melalui Sekretarisnya, Alwi Yasin yang dihubungi tidak menyangkal telah merekrut tiga nama guru asal SMAN 1 Kota Bima sebagai pengganti Kepala Sekolah lama.
Alasan dinas langsung mengusulkan ketiga orang guru tersebut, lebih melihat latar belakang pendidikan ketiganya yang rata-rata sudah menyandang gelar S2 reguler, sesuai status SMAN 1 Kota Bima yang merupakan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) yang menuju Sekolah Bertaraf Internasional (SBI).
Alwi mengaku, pihaknya bersama Dewan Pendidikan Kota Bima sebatas hanya merekrut ketiga orang tersebut. Selanjutnya akan diusulkan pada Walikota Bima untuk ditentukan siapa diantara ketiga nama itu yang dipilih sebagai Kepala SMAN 1 Kota Bima.
Ketua Dewan Pendidikan Kota Bima, HM Amin yang dikonfirmasi mengakui hanya tiga nama saja yang direkrut sebagai calon pengganti Kepala SMAN 1 Kota Bima yang telah memasuki usia pensiun. Ketiga nama itu, yakni Drs Benyamin, M.Pd menjabat Wakasek Sarana SMAN 1 Kota Bima, Drs Syafruddin M.Pd Wakasek Kurikulum SMAN 1 Kota Bima dan Drs Anwar, M.Pd, juga asal SMAN 1 Kota Bima.
Ia mengaku tidak ada diskriminasi dalam proses rekruitmen calon pengganti Kepala SMAN 1 Kota Bima yang lama. Pihaknya bersama Dinas Dikpora Kota Bima serta Korwal Kota Bima hanya merekrut untuk diusulkan ke Walikota Bima. (SM.04)
×
Berita Terbaru Update