Bima,(SM).- Anggota DPR RI H. Muhammad Syafrudin, ST kembali medatangi
konstituennya. Pada agenda reses kali ini, pria yang biasa di sapa Rudhy Mbojo
itu memulai perjalanan menemui rakyat di 60 desa dan Kelurahan di NTB sejak
tanggal 18 Juli lalu dan rencananya berakhir sekitar Agustus mendatang.
Saat ditemui di Kediamannya Ahad
(22/7) malam, Rudhy mengatakan, reses kali ini dia menargetkan untuk mendatangi
habis 60 Desa dan Kelurahan yang ada di NTB. Keinginan itu, melanjutkan rencana
awalnya untuk mengunjungi semua konstituen dan menyerahkan bantuan di seluruh
NTB. “Reses kali ini saya memulainya di Lombok Barat. Kemudian berlanjut hingga
ke Bima,” ujarnya dengan wajah yang tak lelah sedikitpun.
Di Lombok Barat dirinya mendatangi
empat Desa, kemudian di Lombok Tengah sebanyak lima Desa, Lombok Timur sebanyak
13 Desa. Sisanya, dia melanjutkan reses mulai dari Pulau Sumbawa, diantaranya
di Kabupaten Dompu, Bima dan Kota Bima. “Jumlah Desa dan Kelurahan yang banyak
kami datangi ada di Kabupaten Bima dan Kota Bima,” katanya.
Lanjut duta Partai Amanat Nasional
(PAN) itu, saat berkunjung dirinya juga menyerahkan sejumlah bantuan. Seperti
25 kursi untuk Desa dan Kelurahan dan bantuan dana untuk sarana ibadah. “Kami
berangkat dengan rombongan yang juga membawa kursi. Tiba di Desa dan Kelurahan,
saya menyerahkan 25 kursi kepada Lurah dan Kepala Desa setempat,” jelasnya.
Lalu untuk Masjid, pada reses kali
ini sebanyak 12 Masjid diberikan bantuan dana masing-masing Rp5 juta. Adapaun
masjid yang menerima bantuan darinya yakni, empat Masjid di Lombok Timur, dua
satu Masjid di Kota Mataram, Tiga Masjid di Kabupaten Dompu, dua Masjid di
Kabupaten Bima dan dua Masjid di Kota Bima.
Rudhy menyebutkan, dari sekitar 955
Desa dan Kelurahan yang ada di NTB, sebanyak 464 Desa dan Kelurahan yang telah
didatangi. Sisanya, dia menargetkan secepat mungkin untuk didatangi semua.
“Saya tidak menargetkan hingga tahun ke berapa, namun yang pasti reses ini
harus terus berposes dan secepatnya untuk di rampungkan,” katanya.
Selain memberikan bantuan kepada
rakyat, dia menambahkan, mendatangi rakyat juga menyerap aspirasi dan keinginan
rakyat agar bisa diperjuangkan di tingkat Legislasi. “Untuk sumber dana, saya
peroleh dari dana reses dan bantuan dari teman teman di Bima yang juga punya
semangat dan kepedulian,” tambahnya. (SM.07)