Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Agenda Rapat DPRD Acap Molor

24 Juli 2012 | Selasa, Juli 24, 2012 WIB Last Updated 2012-07-31T02:51:54Z

Kota Bima,(SM).- Tak hentinya cerita miris terungkap di lembaga aspirasi rakyat yang namanya DPRD. Sepertinya kelakuan dan tingkah pola legislator pengemban amanat dan nurani rakyat tersebut jauh panggang dari pada api alias selalu memperlihatkan citra buruk dimata publik.

Mulai dari bolos studi banding hingga seabrek persoalan terkait dengan citra dewan yang semakin buruk, terus nampak diperlihatkan sang pengambil keputusan tersebut.
Sesungguhnya soal molor atau ditunda setiap rapat-rapat yang diagendakan lemabaga tersebut, bukanlah rahasia umum lagi, akibat dari belum qourumnya atau terpenuhinya jumlah minimal anggota dewan yang hadir memenuhi rapat sebagaimana tata tertib yang telah diatur.
Sebut saja, Senin (23/07) sebagaimana terpantau sejumlah wartawan, rapat paripurna DPRD Kota Bima dengan agenda Pemandangan Umum (PU) Fraksi-fraksi terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Bima Tahun 2012, semestinya berlangsung sesuai jadwal pada pukul 09.00 Wita. Namun karena terlambatnya sejumlah anngota dewan hingga memenuhi qourum setengah lebih satu atau sekurang-kurangnya 13 anggota DPRD dari jumlah total 25 anggota dewan Kota Bima, hingga rapat paripurna dimulai pukul 10.00 Wita.
Terpantau pula, sebagaiamana jadwal (pukul 09.00) Sekda Kota Bima, Ir Muhammad Rum telah hadir sebelum waktunya. Anehnya, baik sebelum waktu yang dijadwalkan, pun setelah waktu yang dijadwalkan, satupun anggota DPRD termasuk pimpinan belum menunjukan batang hidung. Justeru sejumlah pejabat dari eksekutif yang satu persatu terlihat memenuhi undangan rapat paripurna yang telah diagendakan tersebut.
Terlihat, justeru sejumlah staf di Sekretarit DPRD Kota Bima, sibuk menghubungi sejumlah anggota dewan via Handphon, agar segera memenuhi undangan paripurna. Terungkap, ketidakhadiran anggota dewan tepat waktu rapat, begitu beragam dan yang paling banyak masih tidur. “Mungkin mereka masih tidur. Handphonnya tidak aktif, “kata sumber disekretariat.
Anehnya, saat paripurna beranjak selesai, masih ada satu dua anggota Dewan yang baru hadir dan mengisi absensi. Terlihat, dengan muka tanpa dosa dan merasa bersalah, anggota dewan tersebut, masuk di ruang diamana rekanya tengah bertugas seusia kewajibannya. (SM.08)
×
Berita Terbaru Update