Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Satgas Pramuka Peduli Kerja Bhakti Pasca Banjir Badang

28 Mei 2012 | Senin, Mei 28, 2012 WIB Last Updated 2012-05-28T09:26:09Z
Bima, (SM).- Banjir bandang yang menerjang 4 Kecamatan seperti Langgudu, Woha, Belo dan Palibelo subuh hari, Sabtu (26/04), menyebabkan terganggunya beberapa fasilitas publik seperti Puskesmas, jalan raya dan sekolah. Guna mempercepat proses pembersihannya, Satgas Pramuka Peduli melakukan kerja bhakti bersama masyarakat.
Sudirman, Lgd, Sekretaris Kwaran Langgudu mengatakan, kerja bhakti ini merupakan bentuk kepedulian Pramuka terhadap bencana banjir, "yah, tidak bisa memberikan materi, kita bisa bantu lewat tenaga”, aku Dirman.
Dirman yang juga Penilik Olah Raga Kecamatan Langgudu percaya bahwa apa yang diberikan Pramuka, meski hanya sekedar tenaga membersihkan lumpur pasca banjir, tetap memberi arti bagi masyarakat.
Karena itu, menurutnya, lewat kerja bhakti Pramuka tidak hanya melakukan pembersihan pasca banjir. Tetapi, dalam waktu dekat akan melakukan kegiatan penanaman pohon penghijauan.
Arief Rachman, salah satu pengurus Satgas Pramuka Peduli mengatakan, pramuka memang sengaja menyasar tempat kerja bhakti di Langgudu, karena memang saat ini adik-adik Pramuka sedang melakukan kemah bhakti di Desa O'o.
"Nah, sekalian saja bersama adik-adik peserta perkemahan dan pembinanya kita ajak melakukan kerja bhakti di Puskesmas Langgudu yang kebetulan mengalami terjangan lumpur paling parah”, jelas Arief.
Sedangkan, Mingguyono, Sekretaris Kwarcab yang juga hadir dalam kerja bhakti mengatakan, kejadian banjir juga diapresiasi oleh Kak Azrul Azwar, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka.
"Sebagai bentuk kepedulian Gerakan Pramuka saya mengirimkan bantuan satu buah tenda Pleton dan perlengkapan dapur umum untuk kebutuhan Satgas Pramuka Peduli”, jelas Yono, sapaan akrabnya Mingguyono.
Menurut Yono, kalau sudah sampai di Bima, Insya Allah akan dibuka Posko Satgas Pramuka Peduli. Sambil nunggu datangnya peralatan, saat ini Kwarcab Bima masih berkosentrasi melakukan kerja bhakti gotong royong bersama masyarakat membersihkan fasilitas publik yang terkena banjir seperti Puskesmas, jalan raya, dan sekolah di Kecamatan Langgudu.
Kepala Puskesmas Langgudu, Syamsuddin, SKM, yang ditemui di sela-sela kerja bhakti bersama Satgas Pramuka Peduli, masyarakat Langgudu dan mahasiswa PKL Akbid Harapan Bunda mengatakan, meski banjir hanya merobohkan pagar tembok dan lumpur yang cukup tebal tidak menyebabkan terhentinya pelayanan masyarakat.
"Kami tetap berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat yang butuh pelayanan kesehatan”, kata Syamsuddin.
Malah kata dia, di tengah banjir berlangsung dengan kondisi lumpur yang hampir setinggi 12 centimeter itu, pihaknya masih memberikan pelayanan maksimal pada 6 pasien saat banjir. (SM.02)
×
Berita Terbaru Update