Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dinas Dikpora: Selamat Jalan Guruku

08 Mei 2012 | Selasa, Mei 08, 2012 WIB Last Updated 2012-05-08T05:07:48Z

ATAS meninggalnya dua orang pahlawan tanpa tanda jasa, masing- masing Ruslan, S.Pd dengan Hasnah Adnan, Ama.Pd dalam sebuah kecelakan maut yang terjadi di jalan lintas Woro-Mpuri, Kecamatan Madapangga pada Senin (7/5) pagi kemarin, jajaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Kabupaten Bima memberikan penghargaan dengan melaksanakan upacara pelepasan jenazah secara kedinasan di masing-masing rumah duka.

Liputan SM di dua rumah duka, kehadiran Kepala Dinas Dikpora yang diwakili Kabid Dikdas PAUD, H. Dahlan disambut dengan suka cita oleh seluruh jajaran Dikpora yang ada di wilayah Kecamatan Madapangga bersama sejumlah keluarga kedua korban. Isak tangis dari keluarga dua korban pun tak terelakkan menyertai dan menyambut kehadiran pejabat penting di Dikpora Kabupaten Bima tersebut.
H. Dahlan, dalam sambutannya di acara pelapasan kedua pahlawan tanpa tanda jasa tersebut mengatakan, atas nama jajaran Dikpora Kabupaten Bima mengucapkan rasa belasungkawa yang sangat mendalam pada keduanya  yang telah meninggalkan dunia yang fana menuju tempat peristrahatan terakhir, melalui sebuah tragedi kecelakaan maut yang tentunya semua kehendak dan takdir dari Illahi Rabbi tersebut sungguh di luar kemapuan kita sebagai hambanya.
Kata dia, karena kepergian keduanya disaat menjalankan tugas kedinasan sebagai pengawas UN, atas nama dinas harus dan pasti melepas keduanya secara dinas pula. Akan tetapi dalam kehidupan ini kita sebagai manusia mau atau tidak mau harus menerima takdir ini. “Suatu saat nanti kita pasti akan berpisah dengan orang-orang yang terkasih, tinggal menunggu waktu saja, ungkapnya.
Untuk itu, dengan adanya musibah kecelakaan yang merenggut nyawa dua orang guru terbaik ini, marilah kita ikhlaskan kepergiannya, terutama sekali pada seluruh keluarga yang ditinggalkan. Semua ini adalah takdir Illahi yang harus diterima dengan sabar dan lapang dada, harapnya.
Tentunya kepergian dua orang pahlawan tanpa tanda jasa ini meninggalkan kepiluan serta duka yang mendalam dalam kepribadian kita, terutama sekali pada keluarga yang ditinggalkan dan atas pengabdiannya kami ucapkan terima kasih serta selamat jalan wahai guru. Sesungguhnya kepergianmu pada tempat peristirahatan terakhir, kami semua sangat merasa kehilangan, ungkap H. Dahlan.
Pada kesempatan tersebut, H.Dahlan atas nama jajaran Dikpora Kabupaten Bima menyerahkan santuan pada kedua pahlawan tanpa tanda jasa atas pengabdian yang diterima langsung oleh masing- masing keluarga korban. Isak tangis dari kedua keluarga guru-guru pun tak terelakkan hingga merubah suasana semakin pilu. (SM.11)
×
Berita Terbaru Update