Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Camat Soromandi: Aksi Demo Adalah Hal Biasa

30 Mei 2012 | Rabu, Mei 30, 2012 WIB Last Updated 2012-05-30T03:13:27Z

Bima, (SM).– Camat Soromandi, Yusuf mengatakan, munculnya aksi demonstrasi yang dilakukan para mahasiswa bersama masyarakat di Desa Kananta Kecamatan Soromandi pada Sabtu (26/5) sebagai hal yang lumrah terjadi.

Kata dia, munculnya aksi tersebut berawal dari rasa tidak puas anggota kelompok Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) yang tidak lolos seleksi penetapan LKD yang akan melaksanakan program PNPM-Pisew tahun 2012 di desa setempat yang dilakukan panitia seleksi di tingkat kecamatan.
Menurut Yusuf yang dikonfirmasi di meja kerjanya Senin (28/5), jumlah LKD yang mendaftarkan diri dalam pelaksanaan paket proyek PNPM-Pisew tahun 2012 ini di Desa Kananta sebanyak 16 LKD, sedangkan desa setempat hanya mendapatakan 16 paket program pada tahun 2012, sehingga 10 dari 16 LKD yang tidak lolos melakukan aksi protes pada Sabtu kemarin.
“Tentunya, LKD yang mendaftarkan diri tidak mungkin lolos semua. Pasti ada yang tidak lolos,” tuturnya.
Ia menegaskan, penetapan LKD untuk wilayah Kecamatan Soromandi dengan jumlah paket sebanyak 37 dari 50 LKD yang mendaftarkan diri pada seluruh desa murni dilakukan sesuai ketentuan atau pedoman serta petunjuk tekhnis seleksi yang ada. “Seleksi itu murni sesuai aturan, bahkan diimbangi dengan sikap kearifan local. Saya jamin tidak ada unsur kepentingan dalam penetapannya”, terang Yusuf.
Soal adanya aksi demo dari sejumlah masyarakat Kananta, pihaknya selaku Muspika telah memberikan pengarahan dan dapat diterima baik oleh sejumlah warga.
Ditambahkannya, bagi LKD yang dinyatakan lolos, diharapkan dalam pelaksanaannya program paketnya nanti dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan baik, sehingga mutu fisik bangunan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dalam waktu yang cukup panjang demi terwujudnya wilayah Soromandi yang lebih maju. (SM.11)
×
Berita Terbaru Update