Bima, (SM).-
Wakil Bupati
Bima Drs. H. Syafrudin HM.Nur M.Pd pada kegiatan bimbingan teknis Internet
sehat dan aman, di Aula SMAN 1 Belo, baru-baru ini mengatakan, perkembangan internet sangat pesat, di satu sisi memang sangat menggembirakan, namun
di sisi lain hal ini dapat mengancam tatanan sosial dan sendi moral para
pelajar, karena Internet bagaikan pisau bermata dua.
Kata dia, di satu sisi media ini memiliki manfaat positif bagi peningkatan pengetahuan dan wawasan, namun di sisi lain juga memiliki dampak negatif yang mengancam masa depan
generasi muda bila tidak diantisipasi dengan bijak.
Wabup yang hadir bersama Kepala Dinas
Dikpora Kabupaten Bima, Drs. A.Zubair HAR M.Si, pejabat eselon III BKD dan Inspektorat
tersebut mengungkapkan, melalui Bimtek ini ke depan
diharapkan para siswa dapat mencari informasi seluas – luasnya melalui
internet. Kepada 100 pelajar dari berbagai sekolah di 3 kecamatan yang
mengikuti bimbingan teknis tersebut, Wabup berharap agar informasi yang
diperoleh tidak disalahgunakan untuk hal yang merugikan
diri sendiri. “Manfaatkanlah hal – hal yang positif
demi kemajuan dan meningkatkan wawasan khususnya dalam proses belajar-mengajar”, pinta Wabup.
Untuk mewujudkan internet sehat di sekolah, menurut H. Syafrudin, bukan hanya ditekankan kepada siswa tetapi juga penting
untuk para guru. Dengan pemahaman menyeluruh terhadap internet ini, para guru
akan dapat mengarahkan, membimbing dan merangsang siswa agar memanfaatkan
internet secara positif dan sehat.
Interaksi guru dan anak didik dalam pemanfatan internet secara sehat antara
lain dengan memanfaatkan jejaring sosial untuk berdiskusi dan membahas
pelajaran dengan membuat grup, membekali guru dengan keterampilan menulis serta
merangsang kreatifitas dan inovasi positif siswa dalam pemanfaatan internet.
Narasumber yang juga Koordinator Kampung Media Provinsi NTB, Fairuz Abadi, SH menyatakan, kegiatan
ini diibaratkan kampung dakwah berjamaah, yang memungkinkan dapat mengakses
informasi yang diinginkan secara benar, sehingga sangat membantu para
siswa dalam mengakses semua informasi yang
dibutuhkan.
Fairuz mengaku, dalam pantauannya saat
ini ada 50 komunitas kampung media dan 5 diantaranya ada di NTB. Menurut
Fairuz, Bimtek ini ke depan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan
para siswa dalam mencari informasi yang bermanfaat bagi diri siswa.
Ketua panitia yang juga pengelola Kampung Media Kabupaten Bima, Haryadin dalam laporan mengatakan, Bintek ini ini diikuti 100 siswa dari
SMAN 1 Belo, SMAN 1 Monta dan SMAN 1 Woha dengan mengikut-sertakan masing-masing 30 siswa. Penyelenggara kegiatan ini berkat
kerjasama antara Dishubkominfo Kabupaten Bima, Dinas Dikpora Kabupaten Bima
serta Dishubkominfo dari Provinsi NTB. Pada akhir acara, Wakil Bupati menyerahkan secara simbolis paket internet
kepada peserta Bimtek. (SM.12)