Dompu, (SM).- Kantor Desa Kawangko Kecamatan
Manggelewa, dibobol maling, Jum’at malam lalu. Kuat dugaan, motif dibalik
pencurian itu karena balas dendam.
Kepala Desa Kawangko, Syaiful
Baharuddin yang dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Dia menceritakan, pada
Kamis atau sebelum libur pecan lalu, kantornya masih seperti biasa. Namun pada
hari Sabtu pagi dia dan para stafnya baru mengatahui bahwa kantor desa sudah
dimasuki maling.
Katanya, maling masuk melalui pintu
jendela ruangan Seketaris Desa, dengan cara mencongkelnya. Itu terlihat dari
kerusakan daun pintu dan dalam kondisi terbuka. Akibat kejadian itu, sejumlah
arsip penting milik Desa hilang, mesin ketik dirusaki dan sofa yang ada di
ruangan Kades diiris menggunakan benda tajam hingga busanya terburai. “Sejumlah
mesin ketik kami rusak. Karena demikian, kami sulit melayani masyarakat dengan
maksimal,” katanya.
Menurut Kades, kuat dugaan ada motif
balas dendam dari lawan politiknya. Karena bila pencuri benaran, maka dia tak
perlu membawa sejumlah arsip penting dan merusak fasilitas kantor. “Pencuri
benaran akan mencari uang. Tapi saya yakin dia punya maksud lain,” katanya.
Kades telah melaporkan kasus ini ke
Polsek Manggelewa pada Sabtu kemarin dan telah di BAP. Dia berharap agar
petugas segera mengungkap kasus ini dan menghukum pelaku sesuai dengan perbutannya.
(SM.15)