Bima, (SM).- Sedikitnya delapan (8) siswa yang ditetapkan sebagai peserta Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Pertama (SMP)/MTs di Kecamatan Bolo dan Madapangga, dinyatakan tidak ikut pada UN hari pertama, Senin (23/4) kemarin.
Data yang dihimpun Koran ini, delapan siswa yang absen tersebut terdiri dari 3 orang dari SMPN 2 Bolo dengan alasan, dua orang ikut orang tua keluar daerah serta 1 orang sudah menikah. Jumlah peserta UN di sekolah setempat sebanyak 221 orang. Di dari SMPN 3 Bolo, satu dari 114 peserta UN tidak ikut karena pindah tanpa sepengatahuan.
Peserta lain yang tidak ikut yakni, 1 orang dari SMPN 4 Madapangga dengan alasan menikah dari jumlah peserta sebanyak 40 orang, 1 orang dari MTs Satap Bolo dari jumlah peserta 40 orang, serta 2 orang dari MTs La Hami Kore dari jumlah peserta 39 orang tanpa alasan.
Sementara untuk peserta UN SMPN I Bolo sebanyak 237 orang, SMPN I Madapangga sebanyak 189 orang, SMPN 2 Madapangga 71 orang, SMPN 3 Madapangga 63 orang, SMP Muhammadiyah Dena 38 orang, MTs Al- Falah Rade 40 orang dinyatakan hadir semua.
Kepala SMPN I Bolo, Drs. A. Salam Gani, M. Pd yang dikonfirmasi oleh wartawan mengaku bahwa pelaksanan UN dihari pertama pada sekolah yang dipimpinnya tersebut cukup berjalan lancer aman dan tertib serta jauh dari hambatan dan rintangan dari segala hal berikut peserta UN-nya hadir semua dengan sistim ngawas silang”akunya begitu juga dengan pengakuan sejumlah kasek- kasek lainnya. (SM.11)
