Bima, (SM).- Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Pemilihan Nusa Tenggara Barat, Prof. Dr. Farouk Muhammad selakukan reses selama 2 hari di Kabupaten Bima. Desa yang dijadikan lokasi reses, Desa Ndano Kecamatan Madapangga pada hari Jum’at (19/4) dan Desa Penapali Kecamatan Woha, hari Jum’at (20/4) kemarin.
Dijumpai di VIP Bandara M Salahuddin Bima, mantan Kapolda NTB itu menjelaskan, kedatangannya ke Bima merupakan wujud selaku anggota DPD dalam rangka menyaring aspirasi warga yang ada di daerah asal pemilihan. Selain Bima, jelasnya, daerah yang sudah dikunjunginya adalah Pulau Lombok sejak Sabtu (14/4) lalu.
Usai dari Lombok menyeberang ke Pulau Sumbawa, hingga tiba di Bima pada hari Jum’at dan melangsungkan silaturahmi dengan masyarakat Talabiu, Tente, Penapali dan warga Pondok Pesantren Al Maliki. “Reses sekarang saya lakukan untuk menjaring aspirasi masyarakat yang ada di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa sebagai daerah pemilihan saya,” terang Farouk.
Lanjutnya, pada reses sekarang datang ke Bima tidak sendirian. Akan tetapi didampingi Ketua FMC Sumbawa, Supriyanto dan seorang staf ahli.
Sebelum datang ke Ponpres Al-Maliki, Kamis (19/4) sekitar pukul 19.30 Wita sudah bersilaturahmi dengan masyarakat Ndano Kecamatan Madapangga.
Dari Sumbawa dan Dompu mampir di Ndano, pada kunjungan sekarang, katanya, di Dompu tertunda kegiatan silaturahmi. Pasalnya, kedatangan ke Dompu terlambat, di Kecamatan Lopok berlangsung pemblokiran jalan oleh masyarakat Lopok. “Masyarakat Lopok meminta agar kecamatan mereka masuk ke wilayah lingkat Tambang Newmont,” urai Mantan Dosen PTIK itu.
Di Desa Ndano, papar Pria asal Sape itu, banyak menerima masukan dari masyarakat setempat seperti keinginan masyarakat Ndano untuk membuat dam. Juga keinginan untuk untuk merenovasi mesjid dan sekolah yang ada.
Sedangkan pada Jum’at pagi sebelum bertolak kembali ke Mataram, anggota DPD Farouk Muhammad mengunjungi Ponpres Al Maliki dan disambut langsung Drs H Fitrah H Abdul Malik selaku Pimpinan. Di Ponpres tersebut, Farouk menyerahkan bantuan buku dan sumbangan uang untuk kelanjutan pembangunan mesjid ponpes. (SM.12)
