Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Penyulingan Air Laut ke Air Tawar di Langgudu, Diresmikan

01 Maret 2012 | Kamis, Maret 01, 2012 WIB Last Updated 2012-03-01T03:16:15Z
Bima, (SM).- Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST meresmikan pemanfaatan mesin penyulingan air laut ke air tawar di dusun Rore desa Dumu Kecamatan Langgudu, Rabu (29/2). Pada acara tersebut Bupati didampingi Inspektur Kabupaten Bima H. Wafdin, SH, Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bima Ir. H. Abidin Hamzah dan beberapa kepala SKPD serta Camat Langgudu. Drs. Baharuddin.
Bupati dalam sambutannya mengatakan, bantuan mesin penyulingan air laut ke air tawar merupakan bantuan yang kesekian kalinya setelah sebelumnya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI menyarahkan bantuan 1 unit eksavator untuk reklamasi tambak, bantuan alat tangkap perikanan dan lainnya.
Kepada masyarakat Dumu khususnya kelompok  pengelola mesin, Bupati Ferry berharap agar mesin penyulingan air ini dijaga. "Lakukan piket setiap hari, sebab jika salah satu peralatan mesin hilang, alat ini tidak akan berfungsi," tegas bupati sebagaimana dikutip Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Bima, Drs. Aris Gunawan.
Guna mendukung optimalisasi pemanfaatan perangkat penyulingan ini, Bupati berjanji akan menyiapkan alokasi dana dari APBD untuk konstruksi bangunan permanen tempat penyimpanan mesin penyulingan. "Agar mesin tidak keropos karena letaknya dekat laut, Pemerintah Daerah akan membiayai pembuatan bangunan tempat mesin," imbuh Ferry.
Bupati berharap, warga dapat memanfaatkan keberadaan air tersebt secara optimal. "Kalau mau sehat, minum air ini karena terjamin kebersihannya dan air sebaiknya dimasak dulu sebelum  diminum. Disamping itu, agar air ini bisa dimanfaatkan secara merata dan dapat dijangkauoleh warga, air harus dijual dengan harga Rp3.000 per gallon," imbaunya.
Sementara itu, Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bima Ir. H. Abidin Hamzah dalam laporannya menyatakan, program itu ditujukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga di desa Dumu dan Kangga dengan menyerap anggaran Rp68 juta untuk pembangunan dudukan dan pagar mesin. Cakupan penyulingan air bersih di desa Dumu meliputi 3 dusun yakni dusun s Sabane, Dumu dan dusun Rore.
Terkait dengan alokasi dana proyek mesin penyulingan air bagi masyarakat pesisir ini, Pihak Kementerian KKP RI melalui  Asmuin  mengatakan pihaknya mendapat kucuran dana Rp. 100 milyar  untuk fasilitas air bersih pada 1.686 desa, namun baru 24 desa yang sudah terealisasi. (SM.04)
×
Berita Terbaru Update