Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Kasek Pastikan tak Ada Penyalahgunaan Dana

18 Februari 2012 | Sabtu, Februari 18, 2012 WIB Last Updated 2012-02-18T14:29:14Z

Kota Bima, (SM).- Menyoal adanya protes Ketua Komite dan Ketua Panitia Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMAN 3 Kota Bima, Kepala Sekolah setempat memastikan, kendati kurangnya koordinasi antara sekolah dan panitia, namun tak ada penyalahgunaan dana.

Kepala SMAN 3 Kota Bima Drs. H. Abdul Gafar menjelaskan, ruang Bimbingan Penyuluhan (BP) yang dibangun satu lokal berlantai dua itu menggunakan dana sebesar Rp135 juta yang kini pekerjaannya mencapai 90 persen, namun dana yang sudah digunakan baru sebesar Rp49.460.000.-. “Penggunaan anggaran pembangunan ruangan baru itu benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan ril bangunan”, ujarnya.
H.Gafar juga tidak menafikan keterlibatan dirinya dalam proses pembelanjaan material bangunan. Namun hal itu dilakukan sebagai bentuk partisipasi semata, tak ada kepentingan lain. Terlebih berusaha mencampuri urusan keuangan yang ditangani oleh bendahara dalam kepanitiaan pembangunannya. “Saya khilaf karena terlibat dalam proses pembelanjaan material itu. Tapi saya pastikan tak ada kewenangan saya untuk campuri urusan keuangan bendahara. Apalagi berusaha dapatkan keuntungan pribadi”, terangnya.
Dia meyakinkan, jika adanya sorotan mengenai tak ada koordinasinya kepanitian pembangunan tersebut, yang berujung pada dugaan penyalahgunaan anggaran. Dirinya memberikan apresiasi apabila ada keinginan sejumlah panitia pembangunan tersebut, untuk mengoreksi dan menyelidiki penggunaan anggaran. “Saya justru senang, biar bisa dipastikan apakah anggaran itu dikelola dengan baik atau tidak”, ungkapnya.
Ia menambahkan, kurang koordinasi dan keterlibatannya dalam proses pembelanjaan material, Gafar meminta permohonan maaf. Karena sebagai manusia tidak lepas dari khilaf dan kekeliruan. Untuk itu, dirinya meminta kepada jajaran Komite dan panitia pembangunan RKB untuk sama kembali meningkatkan koordinasi dan kerjasama yang baik untuk kemajuan dunia pendidikan di SMAN 3 Kota Bima. “Kesalahan dan kekeliruan ini jadi cambuk untuk kita terus memperbaiki diri. Semoga ada hikmah yang luar biasa yang bisa kita petik”, tambahnya. (SM.07)
×
Berita Terbaru Update