Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pelayanan Sekretariat Pemkab belum Maksimal

31 Januari 2012 | Selasa, Januari 31, 2012 WIB Last Updated 2012-01-31T01:11:05Z

Bima, (SM).- Pasca aksi pengerusakan dan pembakaran Kantor Bupati Bima, Pegawai Negeri Sipil (PNS) sekretariat yang saat ini berkantor di gedung Loka Latihan Kerja (LLK) Bima belum bisa melaksanakan aktifitas sebagaimana mestinya. Jajaran PNS setempat masih melakukan pembenahan ruangan dan melengkapi fasilitas kerja.
Setelah berkantor di LLK Bima, belum banyak yang bisa dilakukan oleh abdi rakyat tersebut. Sejumlah ruangan yang digunakan pun masih dilakukan pembenahan. Karena banyak kekurangan sarana, pemerintah setempat berencana, selama pekan ini hanya bisa melengkapi kekurangan fasilitas.

Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Bima, Drs. Aris Gunawan menjelaskan, di hari kedua bekerja di tempat baru, secara umum belum bisa aktifitas perkantoran. Selain masih dilakukan pembagian ruangan untuk semua bagian dan kantor, juga sarana dan prasarana belum memadai. “Pekan ini baru pembenahan. Insya Allah pekan depan aktifitas pelayanan di sekretariat sudah mulai lancar,” ujarnya saat ditemui di sela-sela pembenahan ruangan Humas dan Protokol yang baru, Senin kemarin.
Untuk anggaran pembenahan ruangan dan penambahan fasilitas seadanya, Aris mengaku butuh dana lebih kurang Rp1,2 miliar. Dan mengantisipasinya, pemerintah daerah sudah berkonsultasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Denpasar, hasilnya diperbolehkan untuk menggunakan dana yang bersumber dari APBD post dana Sekretariat. “Karena sudah mendapatkan arahan dari BPKP, pembenahan sudah mulai dilaksanakan,” katanya.
Menurutnya, perlengkapan yang sangat perlu untuk di lengkapi yakni meja dan kursi. Karena di kantor baru, dua sarana tersebut sangat minim. Kemudian berlanjut dengan melengkapi fasilitas-fasilitas pelengkap lainnya. “Fasilitas yang dibutuhkan kini yang seadanya saja, terpenting pelayanan kepada masyarakat terus berjalan,” tandasnya.
Ditanya sisa arsip dan data penting, Aris mengaku, hanya sebagian saja. Yakni data dan arsip yang tersimpan pada laptop staf. Sedangkan yang tersimpan di kantor, semua ludes terbakar. “Arsip dan data untung tersimpan di laptop yang sering dibawa pulang oleh staf. Hanya itu yang selamat. Arsip pasif lainnya, hangus,” bebernya.
Untuk Dinas Badan lain, lanjutnya, tetap melanjutkan aktifitas seperti biasa. Memberkan pelayanan kepada masyarakat. “Untuk Dinas Badan yang berada di luar lingkungan kantor Bupati Bima, tidak ada persoalan. Semua berjalan baik dan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.
Menyoal keberadaan di kantor baru, Aris menambahkan, belum diketahui bekerja hingga kapan. Namun tahun ini, pemerintah Kabupaten Bima sudah menganggarkan pembangunan kantor Bupati yang baru di Desa Dadibou Kecamatan Woha. “Pembangunan kantor Bupati baru dilakukan secara bertahap mulai tahun ini,” tambahnya. (SM.07)
×
Berita Terbaru Update