Bima, (SM).– Jajaran Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan sosialisasi dan penjelasan teknis sertifikasi guru tahun 2012 di wilayah Kabupaten Bima yang dipusatkan di Paruga Na’e Talabiu, Kecamatan Woha Senin (16/1).
Sosialisasi tersebut dihadiri langsung Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima, Drs. A. Zubair HAR dan sejumlah tenaga pendidik mulai dari guru Taman Kanak- Kanak (TK), SD, SMP, SMA/MA/SMK yang sudah masuk kategori penetapan A1 Aplikasi AP2SG di sejumlah kecamatan yang ada.
Ketua LPMP NTB, Drs. M. Irfan, MM dalam sambutan singkatnya mengatakan, pertemuan ini guna memberikan penjelasan tentang teknis sertifikasi guru tahun 2012, khususnya bagi sejumlah dewan guru yang ada di wilayah Kabupaten Bima yang sudah penetapan A1 dengan aplikasi AP2SG, sehingga sejumlah teknis yang ada sudah tidak lagi dipertanyakan oleh guru-guru ikemudian hari.
Kata dia, dalam pelaksanaan teknis sertifikasi guru tahun ini ada beberapa tahapan yang harus ditempuh para guru untuk meraih sertifikasi, yaitu harus lulus uji kompetensi. “Jika tidak lulus dalam tahapan uji kompetensi tersebut, jangan mimpi untuk mendapatkan tunjangan sertifikasi”, ungkapnya.
Menurut Irfan, mengingat tahapan uji kompetensi sangat penting bagi guru-guru dalam teknis sertifikasi ini, dirinya meminta Dinas Dikpora Kabupaten Bima untuk melakukan uji kompetensi pada seluruh dewan guru yang ada dengan objektif. “Dinas Dikpora harus melakukan uji kompetensi ini dan tidak boleh tidak”, pintanya.
Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima, A. Zubair dalam menyikapi permintaan LPMP NTB tersebut secara tegas mengatakan bahwa pihaknya siap melaksanakan uji kompetensi bagi dewan guru sebagaimana yang dianjurkan dalam teknis sertifikasi. (SM.11)
