Kota Bima, (SM).- Rasa prihatin tentu akan singgah kepada sejumlah tenaga Tata Usaha (TU) Kota Bima. Betapa tidak, pasalnya hingga memasuki bulan kedua belas, tenaga TU yang berjumlah 163 orang yang sudah diberikan SK oleh Walikota Bima tahun 2010 tersebut, belum dibayarkan oleh Pemerintah Kota Bima.
Ketua Forum TU Kota Bima, Ansari mengatakan, pada awalnya Pemerintah Kota Bima menjanjikan, sebelum rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Bima, berjanji akan membayarnya pada bulan kesebelas, namun setelah paripurna, justru janji tersebut tidak direalisasikan. “Bulan kesebelas sudah lewat, dan sekarang sudah masuk bulan keduabelas. Dari pihak Keuangan Setda Kota Bima, justru kembali berjanji akan membayarnya pada Januari tahun depan,” terang Ansari saat memberikan keterangan di depan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima, Jum’at kemarin.
Dia mengaku, tenaga TU sangat membutuhkan insentif tersebut, karena untuk kehidupan sehari-hari, tenaga TU hanya bisa mengandalkan dibayarnya uang tersebut. “Kita bekerja di sekolah sebagai tenaga TU, tidak digaji dengan uang yang lain, hanya uang itu. Setiap hari juga kita hanya menunggu uang itu1”, ujarnya dengan nada kesal.
Yang membuat dia dan rekan-rekannya takut, yakni insentif tersebut hangus seperti tahun lalu. Pada tahun sebelumnya, uang mereka sebanyak dua belas bulan, tidak diterima sepersen pun. “Insentif kita tahun lalu hangus selama dua belas bulan. Kita juga khawatir, untuk tahu ini, jika tetap tidak dibayar, insentif kita juga akan hangus,” katanya.
Di tempat terpisah, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bagian Keuangan Setda Kota Bima Muhammad Hasyim mengatakan, kendala hingga saat ini belum terbayarkannya insentif Tenaga TU karena belum terselesainya dokumen penganggaran perubahan. “Kita masih mengupayakan penyelesaian ini. Jika cepat, kita sangat berharap pekan ini bisa terbayarkan semua”, terang Hasyim saat ditemui di depan Dinas Pendapatan (Dispenda) Kota Bima, Jum’at kemarin.
Dijelaskannya, insentif Tenaga TU tersebut berumber dari Dana APBD, dengan jumlah tenaga TU sebanyak 162. Untuk satu orang tenaga TU, mendapatkan insentif perbulannya sebanyak Rp200 ribu. “Jumlah keselurahan uang tersebut saya belum tahu pasti. Tapi yang jelas banyaknya tinggal dikalikan saja dengan besarnya uang dikali jumlah tenaga TU dikali dua belas bulan”, terangnya. (SM.07)
