Kota Bima,(SM).- Memperingati Hari Listrik Nasional (HNL) ke-65, PT. PLN menggelar program Gerakan Sehari Sejuta Sambungan (Geres) secara nasional. Di tiga daerah, yakni Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Kabupaten Dompu, PT. PLN (Persero) NTB Cabang Bima, memberikan jatah pemasangan baru untuk pelanggan pada daftar tunggu 1000 pelanggan.
Direktur utama (Dirut) PT. PLN (Persero) NTB Cabang Bima, Arief Kuncoro, saat menggelar upacara memperingati HLN di halaman kantornya Rabu kemarin, mengatakan, geres merupakan program nasional yang mewujudkan pelanggan daftar tunggu sejak tahun 2005 silam untuk menikmati kelistrikan. Dari seluruh Indonesia, jumlah pelanggan baru yang akan dipasang listriknya sebanyak satu juta pelanggan.
Untuk PT. PLN (Persero) NTB Cabang Bima, diberikan jatah sebanyak 1000 pelanggan daftar tunggu sejak tahun 2005 silam. Tentu, yang akan dipasang juga telah memenuhi persyaratan dan kelayakan pemasangan, seperti bagian administrasi dan tekhnis pemasangannya.
Kata Arief, dari 1000 pelanggan yang akan dipasang baru, terbagi dalam beberapa ranting yakni, untuk ranting Dompu sebanyak 250 pelanggan, namun yang akan direalisasi pemasangannya sebanyak 252 pelanggan. Di Woha, ada 225 pelanggan, namun yang akan direalisasi sebanyak 232 pelanggan, di ranting Sape ada 155 pelanggan, namun yang direalisasi sebanyak 162 pelanggan.
Sedangkan di Cabang Bima sebanyak 370 pelanggan, namun yang akan direalisasi sebanyak 527 pelanggan. “Dari seribu yang dijatahkan untuk pemasangan baru, terjadi kelebihan sebanyak 170 orang. Akan tetapi jumlah kelebihan tersebut sudah memenuhi persyaratan untuk dilakukan pemasangan baru,” ujarnya.
Arief melanjutkan, pada perayaan hari HLN ini, pelanggan baru yang masuk daftar tunggu dan memenuhi persyaratan akan langsung dinyalakan serentak diseluruh Indonesia hari itu juga (Rabu kemarin,red). “Semua akan dinyalakan hari ini juga,” tegasnya.
Sedangkan tekhnis pelaksanaan dan pemasangannya, Arief mengaku, akan dilakukan oleh seluruh karyawan dan karyawati PT. PLN (Persero) NTB Cabang Bima yang terbagi dalam 23 kelompok. “Satu grup akan menangani sebanyak 23 pelanggan. Pelaksanaannya akan mulai dari pagi sekitar pukul 07.30 sampai dengan 16.00 wita,” bebernya.Menurut Arief, program geres ini merupakan program yang sangat monumental sejak adanya PLN. Bahkan, program tersebut akan dicatat dalam museum rekor Indonesia (Muri). (SM.07/SM.08)