Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pupuk Langka, Diskoperindag Bingung

03 Januari 2013 | Kamis, Januari 03, 2013 WIB Last Updated 2013-01-02T17:30:02Z

Dompu, (SM).- Dinas Koperindagtamben  sampai saat ini belum  mengatahui penyebab kelangkaan pupuk  khususnya jenis urea di Kabupaten  Dompu. Sedangkan kuota pupuk untuk tahun 2013 mengalami penambahan mencapai 9000 lebih ton dari atau meningkat dari jatah yang ditetapkan oleh pemerintah pusat pada awal tahun 2012  yang hanya mencapai 750 ton.

Kepala Dinas Koperindagtamben melalui Kabid Perdagangan, Iskandar S.Sos yang dikonfirmasi Rabu (02/1) mengatakan, jika ditinjau dari ketersediaan pupuk jatah tahun 2013, masih sangat besar. Sebab berdasarkan keputusan pemerintah pusat bahwa jatah pupuk di Kabupaten Dompu ditambah dari kuota yang ditetapkan sebelumnya.   ‘’Makanya dengan jatah yang cukup besar itu, kami tidak menganggap bahwa di Dompu terjadi kelangkaan pupuk,’’ujarnya.
Menurut dia, dari segi pengawasan,  diketahui distribusi pupuk tetap berjalan lancar walaupun berselang dalam jangka waktu tertentu. Bahkan dia dapat memastikan bahwa tidak ada pupuk   dari Dompu yang di keluarkan ke daerah lain, seperti di Kabupaten Bima dan Sumbawa. Karena petugas berbatasan selalu intens  melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan  baik yang keluar maupun yang masuk ke dalam daerah Kabupaten Dompu. ‘’Saya berani jamin, tidak ada pupuk Dompu yang dijual oleh distributor dan pengecer  keluar daerah,’’tandasnya.
Justru Iskandar merasa khawatir, penyebab kelangkaan ini akibat system perencanaan penggunaan pupuk tidak sesuai dengan kebutuhan di lapangan.  Tupoksi dibidang perencanaan itu berada di Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan. ‘’Kalau perencanaan penggunaan pupuk sedikit sedangkan jumlah kebutuhan pupuk  tinggi, maka ketersediaan pupuk tak akan mampu memenuhi kebutuhan dimaksud,’’terangnya. (dym)
×
Berita Terbaru Update