Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Aji Man: “Kedudukan Ibu AmatlahMulia”

26 Desember 2012 | Rabu, Desember 26, 2012 WIB Last Updated 2012-12-26T02:21:03Z

# Dari Peringatan Hari Ibu Kota Bima
 Sudah menjadi tradisi di Kota Bima, jika moment Hari Ibu diperingati dengan sedikit special. Seluruh undangan dihimbau untuk mengenakan dress code pakaian nasional pada tanggal 22 Desember 2012 lalu. Bagaimana tidak, hari itu adalah hari teristimewa untuk para ibu di seluruh Indonesia, begitupun halnya dengan Kota Bima, yang memperingati hari ibu dengan khidmad dan meriah yang dirangkaikan dengan HUT DWP ke-13 di Paruga Nae Convention Hal, Kota Bima.
Berikut catatan Tim Suara Mandiri.

PUNCAK kegiatan memperingati Hari Ibu tingkat Kota Bima dipimpin langsung Ketua TP PKK Kota Bima yang Pembina DWP, Hj. Yani Marlina HM.Qurais. Acara diawali dengan pembacaan sejarah hari Ibu oleh Ibu Wakapolres Kota Bima di hadapan Wakil Walikota Bima H.A Rahman H. Abidin, SE, Ketua DWP Kota Bima Ir.Hj. Baji Makarumpa, segenap ketua dan anggota DWP per SKPD dan kecamatan lingkup Pemerintah Kota Bima.
Dalam sambutannya, Wawali mengingatkan kembali betapa kedudukan seorang Ibu amatlah mulia. “Tidak ada satu orangpun yang mampu memungkiri, ibu adalah sebab dari keberadaan dan eksistensi kita di dunia, dan ibu adalah sosok yang berperan penting bagi setiap individu baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat  maupun negara bahkan juga termasuk dalam kehidupan beragama”, ungkap Aji Man (sapaan akrab Wakil Walikota).
Momentum hari ibu ini, jelas Wawali, selain sebagai perenungan dan mengingatkan kembali akan peran dan jasa ibu, sekaligus juga merupakan momen untuk mengenang jasa-jasa besar wanita perkasa di negeri kita. Karena, sejarah hari ibu tak lepas dari semangat yang diletupkan oleh para pejuang wanita tersebut. Hari ibu ini dilambangkan pula sebuah gambar berupa setangkai melati dengan kuntumnya. Didalamnya terkandung makna suatu kasih sayang kodrati antara ibu dan anak, kesucian, kekuatan dan pengorbanan ibu, serta keikhlasan wanita dalam membangun bangsa dan negara.
Ibu adalah orang pertama yang mendidik kita, peletak dasar dan pondasi keperibadian pada kita. “Jika seorang ibu berhasil dalam mencetak seorang individu, itu artinya ia telah berhasil mewujudkan pribadi yang siap dalam mewujudkan keberhasilan sebuah masyarakat, bangsa dan agama”, urainya.
Aji Man mengharapkan, momentum hari Ibu ini bisa diambil hikmah yang terdalam tentang pentingnya peranan ibu, sosok yang tak tergantikan oleh siapapun, sosok yang selalu ada ketika kita membutuhkannya, sosok yang selalu rindu ketika kita melupakannya, sosok yang selalu memaafkan ketika kita berbuat salah padanya.
Di tahun 2012 ini juga menjadi tahun yang sangat istimewa dimana peringatan hari ibu diperingati ke-84 ini juga dirangkaian dengan peringatan HUT DWP ke-13. Secara khusus Wawali mengapresiasi DWP Kota Bima karena sudah menunjukkan kinerjanya yang baik dengan berbagai realisasi kegiatan di segala bidang, utamanya pendidikan dan kesehatan.Tentunya ini jadi satu pembuktian nyata peran DWP kepada daerah juga bangsa indonesia dengan dibarengi semangat juang kaum perempuan telah mampu diaktualisasikan dengan kinerja yang optimal”, pujinya.
Diakhir acara, Wawali juga mengungkapkan meskipun acara diselenggarakan dengan konsep yang minimalis dan sederhana, namun makna yang terbesit dari peringatan Hari Ibu ini dapat menjadi renungan dan inspirasi bagi kita semua untuk selalu mencintai dan membuat Ibu kita selalu tersenyum.
Dalam laporan Ketua Panitia Pelaksana kegiatan, Ir. Santun Nur Istiqamah, selain melaksanakan peringatan hari ibu saat ini, berbagai kegiatan juga dilaksanakan dalam memeriahkan peringatan hari ibu ke-84 dan HUT DWP ke-13 ini, dengan lebih  diarahkan pada peran perempuan di tengah-tengah masyarakat.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan, antara lain lomba volley ball yang berlangsung mulai tanggal 22 – 30 Desember di Pahlawan Raba dengan peserta DWP dari badan/kantor/dinas/ dan kecamatan se-Kota Bima, lomba bedah buku yang dilaksanakan bertempat di kantor perpustakaan dan kearsipan Kota Bima, kegiatan anjangsana ke lembaga pemasyarakatan (19 Desember 2012), berkunjung ke taman makam pahlawan (20 Desember 2012), jalan santai sehat keluarga, serta berbagai kegiatan lainnya seperri anjangsana di tingkat kecamatan, donor darah dan sunatan massal. (*)
×
Berita Terbaru Update