Kota
Bima, (SM).- Hingga
saat ini, KTP Elektronik atau E-KTP
di Kota Bima yang belum didistribusikan sebanyak 14 ribu lembar. Jumlah
tersebut, sampai kini masih menunggu proses penyelesaian di Jakarta. Dinas
terkait sendiri menargetkan akhir tahun ini, E-KTP yang tersisa bisa segera didistribusikan.
Kepala
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Bima Hajairin, MS
mengatakan, jumlah yang belum didistribusikan tersebar di hampir seluruh kecamatan.
Namun yang paling banyak yakni E-KTP
dari Camat Rasanae Timur. Pasalnya, E-KTP
di kecamatan tersebut masih masuk dalam data centre dan belum dicetak. “Jumlah E-KTP yang belum dikirim dari pusat
sekitar 14 ribu lembar,” ujarnya, Kamis kemarin.
Hingga
kini, lanjutnya, E-KTP yang tersisa
masih terus diproses dan diupayakan penyelesainnya sehingga bisa cepat untuk
didistribusikan. “Semoga saja tidak ada kendala. Kita dari dinas berharap akhir
tahun ini E-KTP yang tersisa bisa
segera didistribusikan,” harapnya.
Ia mengaku,
meski sudah banyak E-KTP yang
didistribusikan lebih awal, namun masih banyak masyarakat yang belum datang
ambil. Melalui Camat dan Lurah pihaknya terus menghimbau agar masyarakat segera
mengambil E-KTP yang tersimpan di
lima kantor kecamatan di Kota Bima. “Yang belum ambil rata-rata di semua umur.
Kita harap masyarakat segera ambil E-KTP
mereka,” ujarnya.
Untuk
mesin pembuatan E-KTP, rencananya
akan dihibahkan ke Pemerintah Daerah untuk dijadikan aset daerah. “Beberapa
hari yang lalu tim dari pusat datang melihat mesin pembuatan E-KTP tersebut. Saat ini masih dalam
proses untuk penyerahan ke Pemerintah Kota Bima,” tambahnya. (bnq)