Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Siswa SMAN 1 Bolo Tuntut Pembayaran Dana BSM

22 September 2012 | Sabtu, September 22, 2012 WIB Last Updated 2012-09-27T07:05:40Z
Bima, (SM).– Ratusan Pelajar di SMAN 1 Bolo yang dimotori Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) setempat melakukan aksi demo menuntut pembayaran dana Bantuan Beasiswa Miskin (BSM) serta uang Beasiswa Khusus Murid Miskin (BKMM) tahun 2011 dari pihak sekolah padahal dananya telah dicairkan pemerintah dari alokasi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) I.
Aksi damai ratusan generasi bangsa di sekolah unggulan Kecamatan Bolo tersebut berlangsung setelah kegiatan Imtaq sekitar pukul 08.30 wita, Jum’at (21/9) di halaman sekolah setempat yang dijaga ketat aparat Kepolisian Sektor (Polsek) bersama sejumlah anggota Pol-PP Bolo.
Ketua Osis SMAN 1 Bolo, Muhammad Jumatul Ramadhan pada wartawan mengatakan, aksi damai ini untuk menuntut pembayaran dana BSM dan dana BKMM tahun 2011 lalu dari pihak sekolah, sebab dana BSM dan BKMM yang diperuntukan bagi siswa miskin hingga saat ini belum diserahkan. Padahal dana bantuan tahun 2011 tersebut sudah dicairkan pemerintah, tetapi pihak sekolah belum membagikannya.
Dikatakannya, berdasarkan data yang diperolehnya, jumlah siswa miskin di SMAN 1 Bolo yang mendapatkan dana BSM dan BKMM tahun 2011 sebanyak 229 siswa dengan perincian 72 orang siswa mendapatkan dana BKMM serta 157 orang mendapatkan dana BSM. “Untuk dana BSM, masing-masing siswa mendapatkan Rp450 ribu per tahun, dan dana BKMM sebesar Rp 780 ribu per orang setahun. Jadi jumlah total uang yang belum dibagikan untuk dua program bantuan itu sekitar Rp120 juta lebih”, ungkapnya.
Kata dia, hasil klarifikasi pihaknya selaku Pengurus OSIS terhadap siswa penerima bantuan tersebut, semuanya mengaku belum pernah menerima dana bantuan dimaksud tahun 2011 lalu. “Pertanyaan kami, mengapa sekolah belum membagikan dana bantuan bagi siswa miskin itu”, tanya Ketua OSIS.
Lanjutnya, dalam aksi ini pihaknya menuntut agar pihak sekolah segera membayarkan dana bantuan BSM dan BKMM tahun 2011 yang diperuntukan bagi siswa miskin, meminta pemerintah mengambil tindakan tegas terhadap pihak sekolah yang sengaja diduga menyalahkan gunakan bantuan dimaksud. “Jika tuntutan tersebut tidak dindahkan, para siswa akan kembali melakukan aksi lanjutan serta melaksanakan mogok belajar hingga tuntutan tersebut terpenuhi”, ungkapnya.
Dihari yang sama, Kepala Sekolah SMAN 1 Bolo yang dikonfirmasi terkait masalah yang dipersoalkan siswa tersebut pada sejumlah wartawan mengaku, tidak mengetahui adanya dana BSM dan BKMM, karena dirinya tidak pernah mengurus masalah dana bantuan dimaksud. Jika ingin mengetahui secara jelas persoalan itu, silahkan ditanyakan pada Wakasek Kesiswaan, karena yang mengurus masalah itu adalah yang bersangkutan.
Waksek Kurikulum, Amiruddin BA yang dikonfirmasi pada sejumlah wartawan mengatakan, masalah dana BSM dan BKMM tahun ajaran 2011/2012 sampai 2012/2013 baru dalam tahap pengusulan, dan dananya belum cair. “Kami mau berikan apa pada siswa penerima jika anggaran masih dalam tahap pengusulan. Lagi pula dananya belum cair”, terangnya.
Ia menilai aksi demo siswa yang menuntut pembayaran dana bantuan BSM dan BKMM itu berangkat dari sebuah miskomunikasi, karena uangnya belum cair dan baru sebatas diusulkan. Mungkin siswa mengganggap bahwa dananya sudah ada padahal sebenarnya belum ada. “Untuk itu kami akan berikan pemahaman pada seluruh siswa mengenai masalah ini, dan berharap siswa untuk bersabar. Jika dananya sudah masuk, sudah pasti akan segera dibagikan pada yang berhak”, tandasnya. (SM.11)
×
Berita Terbaru Update