Bima, (SM).- Maraknya judi toto gelap, sabung ayam dan judi lainnya di
Kecamatan Sape, sangat meresahkan masyarakat. Perlu penanganan serius
memberatas segal jenis perjudian yang kian merajalela.
Menyusul maraknya penyakit social di
Kecamatan Sape, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Sape, M. Yakub mengajak
Muspika setempat untuk sama-sama memberatasnya. Sebab, katanya, jika dibiarkan
akan semakin merajalela dan meresahkan masayarakat. Menurut Yakub, dampak dari
pada Judi togel dan lainnya tersebut menimbulkan pencurian dengan kekerasan dan
sekaligus memicu tingginya angka kriminalitas. “Kalau sekedar dihimbau dan tak
ada eksen, saya rasa tidak akan bisa memberantas. Jadi butuh aksi serius untuk
memberantasnya,” ucap Yakub.
Kapolsek Sape, AKP Lalu Najamudin
yang di konfirmasi, sangat setuju ajakan Kepala KUA Sape. Katanya, judi togel
diakuinya agak dibrantas, karena rata-rata judinya menggunakan handphone.
“Canggihnya tekhnologi membuat kami kesulitan menangkap pelaku. Tapi kami tetap
berusaha melakukan penagkapan. Baru-baru ini saja kami berhasil menangkapa
pengepul togel,” akunya.
Kapolsek mengaharapkan pada
masayarakat, jika menemukan pelaku judi togel, sabung ayam maupun judi lainnya,
agar segera melaporkan pada pihak kepolisian. “Kami jamin, identitas pelapor
dirahasiakan,” tandasnya. (SM.13)
