Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Fakhrudin: SK Diluar Usulan 156 Bukan Tanggung Jawab Saya

20 April 2012 | Jumat, April 20, 2012 WIB Last Updated 2012-04-20T12:01:41Z

Dompu, (SM).- Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Dompu Ir. Fakhruddin A.Wahab , Kamis (19/4) menegaskan, pihaknya tidak ingin terulang dengan kejadian tahun lalu. Dimana Provinsi mengeskakan sebagian kelompok ternak sapi penerima bantuan diluar hasil verifikasi yang diusulkan pihaknya. ‘’Kalau ada seperti itu lagi kami tidak akan bertanggung jawab”, katanya.

Menurut dia, ada beberapa kelompok ternak sapi yang tidak pernah diusulkan sebagai penerima. Namun justru Provinsi mengesahkannya sebagai penerima bantuan. Padahal alasan pihaknya tidak mengirim  kelompok tersebut, karena tidak memenuhi syarat sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku. ‘’Kami yang ada di Disnak merasa kaget ada muncul nama kelompok lain diluar yang kami usulkan,’’tandasnya seraya menambahkan, “Kejadian demikian berlangsung di tingkat Provinsi”, katanya.
Dijelaskannya, dari empat ratus lebih kelompok sapi di Dompu, setelah diverifikasi sehingga yang memenuhi syarat sebanyak 156 kelompok. Kelompok tersebut telah dikirim ke provinsi untuk digodok kembali sebagai penerima bantuan. “Peran kami hanya sebatas melakukan verifikasi awal sehingga dikirimlah 156 kelompok. Yang menentukan lolos atau tidaknya sebagai penerima bantuan adalah Provinsi”, katanya.
Jatah bantuan kelompok sapi baik insentif maupun  program penyelamatan sapi betina menurun drastis tahun ini dibandingkan pada tahun 2011 lalu mencapai 80 kelompok. ‘’Kemungkinan jatah untuk Dompu  bisa setengah dari jatah tahun lalu”, katanya.
Fakhruddin menambahkan, dalam waktu dekat tim dari Provinsi akan turun ke Dompu untuk melakukan survey kelompok – kelompok sesuai data yang diusulkan. “Mereka akan turun kemungkinan akhir Bulan ini”, terangnya.
Menyinggung tentang kelompok Sarjana Membangun Desa (SMD) yang telah diusulkan ke Jakarta proposalnya sebanyak 54 kelompok. Beberapa hari lalu pihaknya sudah menerima informasi  bahwa yang lolos sebanyak 43 kelompok.
Kelompok yang lolos tersebut akan mengikuti testing  yang dilaksanakan UNRAM di Mataram pada tanggal 4 Mei mendatang. (SM.15)
×
Berita Terbaru Update