Dompu, (SM).- Warga Kecamatan Pekat digegerkan dengan penemuan
sosok mayat laki-laki di pinggir pantai Tanjung Pasir Desa Pekat
Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.
Kapolsek Pekat Iptu Sarbini yang dikonfirmasi menuturkan, jenazah itu
pertama kali ditemukan anak kecil pada Jum’at (09/3) sekitar pukul 10.00 Wita
dalam kondisi berbaring di atas pasir. “Tanpa sengaja seorang anak kecil
menemukan mayat ini di pinggir pantai,” katanya sembari mengaku lupa dengan
nama anak kecil yang melihat jenazah itu.
Dalam seketika kabar ini menyebar ke seluruh warga Desa Pekat. Sehingga
ratusan warga berbondong – bondong untuk menyaksikan langsung keadaan
mayat tersebut yang masih terlihat segar karena diperkirakan meninggalnya belum
sampai 24 jam.
Hanya saja tak satupun warga mengenali pria ini. Dia tak mengantongi
identitas yang dapat memberikan petunjuk terhadap warga maupun aparat setempat
untuk menghubungi sanak keluarganya.
Kuat dugaan, tambah Sarbini, dia meninggal akibat dibunuh. Sebab terdapat
luka menganga di leher depan dan bagian belakangnya akibat sabetan senjata
tajam. ‘’Dugaan sementara dia mati tidak wajar,’’tandasnya.
Lanjutnya, sebelum di bawa ke rumah sakit Dompu, pihak polsek sudah
berupaya menginformasikan soal temuan mayat itu hingga pelosok desa di
Kecamatan Pekat dengan harapan keluarganya bisa mengenalinya.
Banyak warga yang datang melihat langsung wajah mayat, namun tak satupun
yang mengenalinya. Karenannya Polsek setempat membuat kesimpulan sementara
bahwa pria yang meninggal bukan warga Kecamatan Pekat. ‘’Sudah kami
umumkan untuk melihat langsung wajah mayat itu, siapa tahu
keluarganya,’’terangnya.
Sampai saat ini aparat kepolisian masih menyelidiki indentitas pria
dimaksud serta masih mendalami motif dibalik kematiannya. Ciri – ciri
korban, tubuh kurus, kulit sawo matang, rambut lurus, memakai dua anting
di salah satu telinganya dan tinggi badan diperkirakan mencapai 160 Cm. ‘’Siapa
yang merasa memiliki keluarga dengan ciri – ciri dimaksud agar menghubungi
kami,’’terangnya.
Sementara informasi yang dihimpun dari pihak rumah sakit Dompu menyebutkan,
mayat pria tak beridentitas sampai di rumah sakit Jum’at malam sekitar pukul
21.00 Wita. Kendati sudah berada lebih dari dua belas jam di rumah
sakit setempat. Tapi belum ada satupun warga yang mengenali wajahnya.
Sedangkan kondisi tubuh jenazah sudah mulai mengeluarkan aroma tak sedap.
Karena demikian, pihak rumah sakit terpaksa menguburkan jenazah pria itu di
pekuburan umum Sabtu malam kemarin. (SM.15)