Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Perampingan Struktur Solusi Hemat Anggaran

02 Desember 2010 | Kamis, Desember 02, 2010 WIB Last Updated 2010-12-02T00:28:23Z
Bima, (SM).- Wacana perampingan struktur oleh beberapa anggota Pansus II 8 Raperda mendapat tanggapan positif dari beberapa anggota DPRD lainnya, karena perampingan struktur yang ada dinilai merupakan solusi menghemat anggaran.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bima, Abdullah menegskan, pada prinsipnya, perampingan struktur bagian untuk efisiensi penggunaan anggaran, namun pihaknya belum menjumlahkan berapa anggaran yang bisa dihemat jika terjadi perampingan struktur dimaksud.
Menurut dia, perampingan struktur juga, identik dengan perluasan dan percepatan pembangunan di wilayah Kabupaten Bima. Kalau berbicara pembangunan, tentu erat kaitannya dengan ketersediaan dana.
“Jika dana cukup tersedia, pembangunan akan cepat dilakukan. Kalau struktur perangkat daerah yang sudah ada sekarang dirampingkan, tntunya akan banyak anggaran untuk pembangunan”, papar Dul, sapaan akrabnya.
Faktanya, seiring dengan mencuatnya wacana perampingan struktur, eksekutif malah mengajukan Raperda pembentukan empat struktur perangkat daerah yang baru. “Berapa anggaran yang akan habis nantinya”, sorotnya.
Dijelaskannya, item anggaran yang kira-kira dapat dihemat andai kata struktur yang ada dirampingkan, antara lain mobil dinas berkurang. Korelasinya tentu dengan pengalokasian biaya operasional dan perawatan, tunjangan untuk seorang kepala juga dapat dihemat.
“Biaya operasional maupun biaya Alat Tulis Kantor (ATK) rutin untuk kantor, badan atau dinas yang dirampingkan juga berkurang, bahkan bisa saja beban APBD untuk belanja aparatur bisa dikurangi”, terangnya.
Ahmad Yani, anggota Dewan lainya, enggan berkomentar soal  munculnya wacana perampingan struktur tersebut. Duta Hanura itu beralasan partainya masih satu atap dengan partai Golkar. Sementara Baharuddin mngaku tidak ingin melihat dari sudut pandang setuju atau tidak dengan wacana perampingan struktur tersebut. “Kita lihat dulu konteksnya”, singkatnya.
Sedangkan, Wahyuddin, anggota komisi I yang juga anggota Pansus II berpendapat bahwa wacana perampingan struktur tetap akan muncul. “Tapi itu baru ide dari teman-teman di Pansus, dan belum ada pembahasan”, pungkasnya. (SM.06)
×
Berita Terbaru Update