Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pol PP Tertibkan Lapak PKL

16 Maret 2012 | Jumat, Maret 16, 2012 WIB Last Updated 2012-03-16T13:54:58Z

Kota Bima, (SM).- Sejumlah lapak milik Pedagang Kaki Lima (PKL) di sepanjang Lingkungan Wadumbolo hingga Amahami atau sepanjang tempat wisata jalur Amahami hingga Wadumbolo, Selasa pagi kemarin, ditertibkan dan diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Bima.
Kasat Pol PP Kota Bima, Drs H.Mahfud pada sejumlah wartawan menjelaskan, penertiban dan pengamanan lapak yang berjejer di sepanjang jalur dua rah tersebut, memang menjadi atensi pihaknya dan sesuai instruksi langsung Asiten I Setda Kota Bima. Sebab, dengan adanya lapak yang berderet hingga pagi hari dengan kondisi tak beraturan di lokasi jalur utama dan pintu masuk Kota Bima, terlihat tidak menawan dan sembrawut.

Pihaknya, dalam melakukan penertiban tersebut, sudah jauh hari memberitahukan dan melakukan sosialisasi pada sejumlah pemilik lapak yang biasa menjajakan dagangan pada sore hingga malam hari, untuk mengamankan dan atau membawa serta lapak tempat berjualan kembali ke rumah masing-masing alias tidak disimpan secara permanent hingga pagi hari.
Saat itu pula, nampak sejumlah pemilik lapak, mendatangi kantor Sat Pol PP, guna meminta kembali lapak yang telah dibongkar paksa dan diangkut menuju Kantor Pemkot. Benar adanya, sejumlah lapak tersebut, berhasil dibawah kembali pemiliknya.
Kasat Pol PP mengaku, pengembalian lapak PKL pada sejumlah pemilik yang datang, memang atas perintahnya. Karena sifatnya sementara dan hanya penertiban dan shok terapi saja. “Langkah awal yang dilakukan itu, untuk membuat para pedangang sadar bahwa kebersihan dan kenyamanan suasana kota  utama sekali di lokasi wisata laut bukan saja kewajiban pemerintah, melainkan kewajiban semua warga kota termasuk pula PKL”, jelasnya.
Kata dia, setelah menandatangani surat pernyataan untuk tidak melakukan hal yang sama, sejumlah warga secara bersama mengaku sadar dan berterima kasih atas pemberitahuan pemerintah tersebut. “Warga juga berjanji ikut memberikan kenyamanan pada lokasi dagangan mereka”, cetus Mahfud. (SM.08)   
×
Berita Terbaru Update