Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Kadis Dikpora Sesalkan Pelajar Tenggak Racun

07 Februari 2012 | Selasa, Februari 07, 2012 WIB Last Updated 2012-02-06T23:21:38Z

Bima. (SM).-  Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bima, Drs A Zubair HAR, MSi sangat menyayangkan dan prihatin dengan sikap siswi SMPN 1 Belo yang meminum Lindomi karena ditanya tidak sekolah oleh orang tuanya.
Menurutnya, orang tua menanyakan kepada anak – anak tentang aktvitas sekolahnya, merupakan bentuk perhatian. “Jangankan tidak sekolah, apa yang diajarkan oleh guru di sekolah patut orang tua tanyakan. Jadi peristiwa yang menimpa siswi SMP Belo itu sangat disayangkan,” kata Zubair, Senin (6/2) kemarin di Paruga Na e Woha saat pelantikan Pejabat struktural lingkup Pemkab Bima.

Lanjutnya, selain memperhaikan sekolah anak, orang tua juga harus mendidik dan mengajak anak untuk selalu melaksanakan sholat, belajar mengaji di TPQ yang terdekat. Pelajar ditingkat menengah, memiliki jiwa yang labil sehingga harus dibina, dibimbing. “Orang tua juga sebaiknya jangan terlalu memaksakan anak untuk belajar mata pelajaran yang tidak diminatinya. Contohnya, orang tua berkeinginan anaknya masuk perawat, dokter pada hal kemampuan anak untuk pelajaran itu tidak cukup. Hal itu akan berpengaruh terhadap mental sang anak,” terangnya
Untuk menjaga agar jiwa anak tidak labil, orang tua selalu menganjurkan anak untuk mengikuti kegiatan yang ada di sekolah seperti olah raga, Kepramukaan, Imtak. Demikian juga para guru yang ada di sekolah, para siswa dan siswi harus di bina, di bimbing terutama terkait dengan ilmu agama. “Sebelum masuk ke kelas, anak anak harus di berikan pembinaan agama terutama sekali pada setiap hari Jum’at,” ingat Zubair.   
Jadi dalam melakukan pembinaan terhadap anak, orang tua juga harus berperan aktif. Tidak hanya mengandalkan pembinaan dari sekolah, di sekolah anak anak memiliki waktu yang sangat singkat untuk mendapatkan pembinnaan dan bimbingan hanya 7 atau 8 jam saja. Sedangkan orang tua memiliki waktu yang cukup luang, “Saya berharap agar janganlah mengandalkan hanya pada pihak sekolah, namun orang tua juga harus berperan aktif untuk pembinaan anak anak,” tandas Zubair. (SM.12)
×
Berita Terbaru Update