Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Kapolda Pantau Kondisi Kantor Bupati Bima

29 Januari 2012 | Minggu, Januari 29, 2012 WIB Last Updated 2012-01-29T12:40:33Z

Bima, (SM).- Menyusul insiden pengerusakan dan pembakaran kantor Bupati Bima Kamis (26/1), Kapolda NTB Brigjen Pol Arief Wachunady, S.Ik, SH bersama Sekretaris Daerah NTB, Muhamad Nur, SH, Danrem NTB, juga didampingi oleh Wakil Bupati Bima Drs. H. Syafrudin, MPd serta Sekretaris Daerah Kabupaten Bima, Drs. H. Masykur H.MS Jum'at siang kemarin, memantau kantor Bupati Bima yang sudah hangus terbakar.
Tiga orang pejabat dari Provinsi NTB itu tersebut keliling melihat kondisi kantor Bupati dan kantor Komisi Pemiluhan Umum (KPU) Kabupaten Bima yang hangus di bakar massa. Mereka terlihat masuk dari arah timur dan mengakhiri pantauan sebelah barat kantor KPUD setempat.
Lokasi yang sudah dipasang police line itu dijaga ketat oleh pihak kepolisian. Tak seorang pun wartawan yang diijinkan untuk melipu kunjungan pejabat Negara tersebut. Pekerja media hanya bisa mengambil gambar di luar garis polisi.

Usai memantau, Kapolda NTB menjelaskan, kondisi kantor Bupati Bima untuk sementara dalam keadaan kondusif. Mengenai korban luka saat aksi anarkis, dirinya menegaskan tidak ada korban luka. "Kami belum dapat laporan korban luka dari aparat kepolisian,. Dari kondisi insiden ini, bersama pemerintah daerah kami akan mengupayakan langkah preentif dan preventif.
Mengenai 52 orang tahanan yang dikeluarkan oleh massa aksi, dengan tegas dirinya mengatakan akan tetap diproses secara hukum. Pun termasuk massa yang melakukan pelanggaran hukum. "Yang terjadi  dil apangan bisa saja fluktuatif, namun urusan penegakkan hukum tetap harus berjalan," tegasnya.
Ditanya mengenai penambahan personil untuk melakukan penjagaan pasca insiden itu, Kata Arief,  personil pengamanan dari Polda NTB akan disiagakan untuk pengamanan kantor Bupati. "Saya belum tau berapa personil tambahan nanti. Tapi yang jelas, ada penambahan pasukan dari Polda NTB," tandasnya.
Mengenai olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), saat ini menurutnya Tim Labfour masih dalam perjalanan. “Mereka masih dalam perjalanan. Setiba di Bima, tim Labfour akan segera melakukan oleh TKP,” ujarnya.
Terkait informasi warga Lambu yang kembali blokade jalan, dirinya menghimbau agar jalan tetap dibuka. Karena itu merupakan fasilitas pemerintah dan rakyat yang harus tetap berjalan.”Jika terus di blokade, kasihan masyarakat lain yang ingin menggunakannya,” katanya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah NTB, Muhamad Nur, SH mengatakan, kunjungan tersebut dalam rangka melihat langsung kondusi kantor Bupati Bima, serta mencari jalan keluar yang terbaik. "Informasi yang saya dapat, untuk sementara waktu aktifitas pemerintah Kabupaten Bima dialihkan ke gedung KLK," ucapnya.
Ditanya pasca dibakarnya kantor Bupati apakah SK 188 akan dicabut? Sekda Provinsi menegaskan, yang memiliki kewenangan itu adalah pemerintah Kabupaten Bima. "Itu otoritas Bupati, kita lihat saja nanti karena semuanya butuh proses," tambahnya.
Sebelum menuju Pemkab Bima, Kapolda, Danrem NTB, Kolonel Infantri. Heru Suryono, Sekda Pemrov NTB, H. Muh. Nur, SH dan Bupati Bima serta jajarannya langsung melakukan rapat tertutup di ruangan VIP Bandar Udara M. Sultan Salahudin Bima. (SM.07/ SM.11
×
Berita Terbaru Update