Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dirut PT PLN Kunjungi PLTU Bonto

06 Juli 2010 | Selasa, Juli 06, 2010 WIB Last Updated 2010-07-06T15:57:19Z
Bima, (SM).- Dirut PT (Persero) PLN, Dahlan Iskan, Senin (5/6) meninjau langsung aktifitas pelaksanaan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) I NTB Wilayah Bima di Lingkungan Bonto Kelurahan Kolo Kota Bima.
Dalam lawatannya di PLTU berkapasitas 2 x 10 MW tersebut, Dahlan bersama seluruh jajaran Direksi, diterima langsung Walikota Bima HM Quarais H A Bidin serta seluruh civitas PLN Cabang Bima. Hadir menemani Dahlan juga salah seorang Anggota DPR RI Dapil NTB, Muhammad Syafruddin ST.
Pantauan Koran ini, Dirut berlatarbelakang wartawan itu, terlihat alergi protokoler. Saat menyampaikan substansi PLTU yang dikerjakan PT KIT Kalinusa saja, cukup singkat, tanpa acara resmi. Seketika dirinya maju podium dan menyampaikan pidato singkat, “Lokasi ini cukup bagus. Saya sudah Tanya pelaksana, tidak akan ada pendangkalan ketika akan dibuat pelabuhan, “pungkasnya. Sembari menjelaskan, pelabuhan yang akan dibangun nanti dapat dilabuhi kapal yang akan memuat batu bara sampai 12 ton.

Kata Dahlan, pelabuhan yang terbangun disamping sebagai alat pelayanan PLN, juga akan dipergunakan bagi kepentingan masyarakat banyak. Katanya, tinggal pengaturannya saja. Antara PLN dan masyarakat pemakai pelabuhan tinggal dipisah akses jalannya. “Tadi saya sudah ngobrol sama Pak Wali dan beliau (Walikota Bima) sangat menerimanya, “ujarnya.
Pada kesempatan itu pula, Dahlan menegaskan PLN akan membantu percepatan pembangunan di Bima, disamping kelistrikan tentunya. Kata Dahlan, itulah komitmen PLN bersinergi. “Kan sayang kalau pelabuhan yang dibangun dari biaya Negara Milyaran rupiah, hanya dimanfaatkan untuk kepentingan PLN saja. Masyarakat dan daerah juga diberikan keleluasaan untuk menikmati dan memanfaatkan fasilitas tersebut, “katanya.
Menurutnya, terkait sudah sejauh mana pelaksanaan pekerjaan pembangunan PLTU dimaksud, secara kasat mata memang tidak nampak. Namun kata dia, dari laporan pelaksana saja, sudah 120 tiang pancang yang berada dibawah tanah, “Artinya pengerjaan yang ditargetkan selesai pada Juli 2011, dapat diselesaikan. Yang perlu dikebut yakni dalam waktu dekat akan dikirim tenaga teknis di RRC yang akan mempelajari langsung, bagaiman menempatkan alat dan kelengkapan infrastruktur pembangkit, sesuai dengan lokasi yang ada. Hal itu diperlukan, agar tidak terjadi miskomunikasi, “jelasnya.
Sementara Walikota Bima HM Qurais HA Bidin, sangat apresiatif atas kehadiran Dirut PLN tersebut. Menurutnya, kehadiran Dahlan Iskan, seperti datangnya Malaikat penyelamat. “Apapun kesulitan dan kekuran PLN dalam pelaksanaan pembangunan PLTU tersebut, pihak siap membantu sepenuh hati, “ujarnya. (CR01)
×
Berita Terbaru Update