Bima, (SM).- Untuk ke dua kalinya pemberitaan pada Majalah Islam, An-Najah,
dibedah di Kabupaten Bima oleh perkumpulan pemuda Islam Kabupaten Bima di aula
Akademi Kebidanan (Akbid) Harapan Bunda, Sabtu (29/12). Bedah pertama
kalinya diselenggarakan pada tahun 2009 silam . Bedah kali ini bertema ‘Bertempur
Dalam Perang Informasi’. Tajuk tersebut, merupakan tema utama pemberitaan
An-Najah edisi 86 November 2012.
Acara bedah
tersebut dihadiri sekitar 50-an orang pemuda muslim dari berbagai kalangan.
Diantaranya ada mahasiswa muslim dan dibuka secara resmi oleh Ketua MUI
kabupaten Bima, H Abdurahim Haris.
Pematerinya Redaktur
An-Najah, Mas’ud Izzul Mujahid Lc, dengan pembanding, Sofyan As’ari, Pimpinan
Redaksi Bima Ekspres. Bedah majalah Islam itu bertujuan untuk memberikan
pemahaman umat Islam tentang media Islam.
“Bedah majalah
ini sudah dua kali kita adakan. Kali pertama dengan tema Ketika Kita Beda
Pendapat pada tahun 2009 lalu,” ucap Ketua Panitia Pelaksana, Al Hamidun,
S.Pd, dalam kata sambutannya.
Kata dia, tema
ini menarik perhatian kita karena banyak sekali kejadian yang terjadi,
lebih-lebih berkaitan dengan informasi. “Demonstrasi di Mesir, tidak luput dari
peran media,” ucap Abdurahim Haris, dalam sambutannya.
Menurut dia,
informasi yang disajikan media sangat mempengaruhi opini masyarakat. Terkadang
informasi yang disampaikan media tidak benar, tetapi bisa menjadi benar.
“Sekarang ini informasi sangat berpengaruh dalam kehidupan kita,” tuturnya.
Kata dia,
masyarakat kita membutuhkan majalah-majalah yang bernuansa Islam, meskipun
secara ekonomi masih jauh. (ima)